Prabowo: Cita-cita Memiliki Pertahanan Sangat Kuat Belum Tercapai

Laporan: Tim Redaksi
Kamis, 26 September 2024 | 00:17 WIB
Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto
Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto

SinPo.id -  Menteri Pertahanan (Menhan) RI Prabowo Subianto mengatakan cita-cita Indonesia mempunyai pertahanan negara belum tercapai karena mendahulukan kesejahteraan rakyat.

Pernyataan itu disampaikan dalam 
rapat kerja (raker) bersama Komisi I DPR RI di gedung parlemen, Jakarta pada Rabu 26 September 2024. 

Agenda raker pengambilan persetujuan pembicaraan Tingkat I terhadap lima RUU kerja sama bidang pertahanan, yang menjadi raker terakhir antara Komisi I DPR dan Kemenhan RI.

"Cita-cita memiliki pertahanan yang sangat kuat masih belum tercapai karena kita mendahulukan kesejahteraan rakyat," kata dia, pada Rabu.

Menurut dia, prioritas utama saat ini adalah kesejahteraan rakyat Indonesia. Terciptanya kesejahteraan rakyat saat ini masih lebih didahulukan daripada kekuatan pertahanan negara.

"Rakyat kita yang paling lemah dan paling miskin, ini yang harus kita bantu secepat mungkin. Tidak boleh ada rakyat Indonesia yang lapar. Tidak boleh ada anak-anak Indonesia, pemuda-pemudi Indonesia yang hidup dalam kesulitan, dan ini kewajiban kita semua. Karena itu pertahanan kita adalah pertahanan seluruh rakyat Indonesia, pertahanan keamanan rakyat semesta".

Anggaran pertahanan Indonesia, kata dia, masih terbilang rendah bila dibandingkan dengan negara Asia lainnya, yakni tidak sampai satu persen dari Produk Domestik Bruto (PDB). Untuk itu, dia berharap pemerintah ke depan dapat memberikan dukungan terhadap alokasi anggaran pertahanan negara yang lebih besar.

"Ini saya kira akan menjadi PR (pekerjaan rumah) kita bersama ke depan," tambahnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI