Polisi Bantah Tak Ada Anak Pejabat di Kasus Bullying Binus School Simprug
SinPo.id - Polisi membantah kesaksian RE, korban bullying dari Binus School Simprug Jakarta yang menyebut adanya anak seorang pejabat dan ketua partai di kasus perundungan tersebut.
"Sejauh ini, dari hasil pemeriksaan belum ada anak politikus atau pejabat yang dimaksud korban," kata Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Ade Rahmat Idnal kepada wartawan, Kamis, 19 September 2024.
Dia menuturkan, dari 18 saksi yang telah dilakukan pemeriksaan, belum ada keterangan bahwa di antara salah satu pelaku perundungan adalah anak pejabat.
"Tidak ada keterangan anak pejabat. Tidak ada itu," ungkapnya.
Kendati begitu, Ade Rahmat pastikan bahwa pihaknya tetap profesional dan transparan menyelidiki kasus bullying di sekolah ternama itu.
"Kami pastikan akan menyelidiki secara profesional dan transparan kasus tersebut," ujarnya.
Seperti diketahui, dugaan perundungan dan pelecehan seksual di SMA Binus Simprug mencuat setelah seorang siswa berinisial RE membuat laporan ke Polres Jakarta Selatan.
Dalam laporan bernomor STTLP/B/331/I/2024/SPKT/Polres Metro Jakarta Selatan/Polda Metro Jaya disebutkan peristiwa itu terjadi di sekolah itu pada 30 dan 31 Januari 2024 lalu. Korban melaporkan empat terduga pelaku berinisial K, L, C, dan K.