Lansia Palestina Diculik dan Dipukuli Warga Israel di Tepi Barat
SinPo.id - Pemukim ilegal Israel memukuli seorang pria tua Palestina setelah menculiknya selama beberapa jam. Pelaku kemudian melepaskannya di dekat pos pemeriksaan Meitar di selatan Hebron di Tepi Barat.
Korban diketahui bernama Hussein Abu Sharikh (69). Putra korban, Mohammad Abu Sharikh mengatakan, ayahnya diculik di desa Khallet al-Tayaran, saat dia sedang menggembalakan dombanya.
“Lima pemukim bersenjata disertai tentara menculik ayah saya sekitar pukul 18.30 (waktu setempat), dan membawanya ke daerah Tina. Dia tinggal selama empat jam dan dia dipukuli selama waktu itu,” ujar Mohammad dikutip dari Anadolu, Sabtu, 14 September 2024.
Mohammad mengatakan ayahnya dilepaskan di dekat pos pemeriksaan Meitar. Kemudian ia dibawa ke pusat medis setempat, di mana ditemukan mengalami banyak memar akibat pemukulan.
Menurut Komisi Kolonisasi dan Perlawanan Tembok, para pemukim telah melakukan sekitar 1.760 serangan sejak awal 2024, yang menewaskan sembilan warga di berbagai bagian wilayah Palestina.
Kementerian Kesehatan Palestina menyebut, setidaknya 692 orang tewas dan lebih dari 5.700 orang terluka akibat serangan Israel di Tepi Barat yang diduduki.