PILGUB JAKARTA

Ridwan Kamil: Jakarta Butuh Teknokrat

Laporan: Tio Pirnando
Minggu, 01 September 2024 | 20:36 WIB
Pasangan cagub-cawagub Jakarta Ridwan Kamil-Suswono (SinPo.id)
Pasangan cagub-cawagub Jakarta Ridwan Kamil-Suswono (SinPo.id)

SinPo.id - Bakal calon gubernur Jakarta Ridwan Kamil (RK), mengaku mendapat arahan khusus dari Presiden Terpilih Prabowo Subianto, dan Partai Golkar, sebelum memutuskan maju Pilkada Jakarta 2024. Dimana, Jakarta butuh sosok teknokrat untuk menjaga dinamika ke depan usai tidak lagi menjadi ibu kota negara.

"Perintah dari partai, arahan dari Pak Prabowo, Jakarta butuh teknokrat yang bisa memikirkan apa pasca-tidak lagi jadi ibu kota. Kebetulan saya kurator IKN, jadi paham apa risiko dan konsekuensi dari perpindahan populasi ke IKN,” kata RK di Jakarta Selatan, Minggu, 1 September 2024. 

RK menilai, akan ada banyak gedung pemerintahan yang kosong di Jakarta, usai ditinggalkan aparatur sipil negara (ASN) dan pejabat negara ke Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur. Baik itu gedung-gedung di kawasan Jalan Medan Merdeka, dan lainnya sebagainya.

RK menerangkan, dirinya bersama Suswono, memiliki frekuensi yang sejalan dan saling melengkapi, dengan pengalaman masing-masing. 

"Pas beliau, Babe Ono pas gitu. Karena beliau mantan menteri. Jadi kami menawarkan itu ya, pengalaman," kata RK. 

Lebih lanjut, RK menyampaikan rencana pembagian peran saat memimpin Jakarta nanti dengan Suswono. Terlebih, Suswono adalah  Menteri Pertanian era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), sedangkan dirinya mantan Wali Kota Bandung dan Gubernur Jawa Barat. 

"Saya masih junior, istilahnya beliau senior. Jadi saya yang banyak di lapangan, mungkin beliau yang membuat adem ya, mendamaikan. Jadi, kebayang nggak suasana kebatinannya itu. Ada gubernur lagi lari-lari beresin di sana, di sini ngademin yang demo, nasehatin orang yang marah. Jadi sudah takdirnya gitu," tukasnya. 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI