Gali Informasi, Pansus PBNU Bakal Sowan ke Wapres Ma'ruf Amin

Laporan: Tio Pirnando
Senin, 05 Agustus 2024 | 23:19 WIB
Rais Syuriah PBNU Cholil Nafis. (SinPo.id/Tio)
Rais Syuriah PBNU Cholil Nafis. (SinPo.id/Tio)

SinPo.id - Rais Syuriah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Cholil Nafis mengatakan, dalam waktu dekat, pihaknya akan meminta keterangan Wakil Presiden (Wapres) KH Ma'ruf Amin, menyusul konflik yang terjadi antara PKB dan PBNU. Terlebih, Ma'ruf Amin merupakan salah satu tokoh pendiri PKB.

"Insya Allah nanti juga akan kita mendatangi, sowan, bukan manggil ya, kalau kepada Kiai Ma'ruf Amin. Karena beliau juga dari awal yang mendirikan di PKB," kata Cholil dalam konferensi pers di Kantor PBNU, Jalan Kramat Raya, Jakarta Pusat, Senin, 5 Agustus 2024.

Cholil menyampaikan, pihaknya memang memberi perlakuan berbeda antara kader NU muda dengan ulama senior, seperti Kia Ma'ruf.

"Yang muda diundang ke sini yang tua kita akan sowan ke tempatnya masing-masing untuk memenuhi informasi yang cukup," ujarnya.

Tak hanya ke Kiai Mar'uf, lanjut Cholil, penggalian informasi akan terus dilakukan ke tokoh-tokoh lain. Tujuannya supaya dalam membuat kesimpulannya nantinya PBNU mendapat informasi utuh, menyeluruh.

"Berkenaan dengan apakah ada tindak lanjut? Tentu iya. Kita akan mengundang beberapa tokoh terkait yang memang punya informasi yang kita perlukan untuk bagaimana menghimpun informasi-informasi yang cukup untuk menjadi kebijakan PBNU," ujar Cholil

Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPP PKB Hasanuddin Wahid mangkir dari panggilan Panitia Khusus (Pansus) bentukan PBNU yang dijadwalkan pukul 12.30 WIB. 

Pemanggilan Hasanuddin diketahui untuk memberikan keterangan mengenai hubungan NU dan PKB yang belakangan ini memanas.sinpo

Komentar: