Hizbullah Ancam Akan Serang Target Baru Jika Israel Terus Menyasar Warga Sipil

Laporan: Galuh Ratnatika
Kamis, 18 Juli 2024 | 06:55 WIB
Israel
Israel

SinPo.id -  Pemimpin kelompok pejuang Hizbullah, Sayyed Hassan Nasrallah, mengatakan pihaknya akan menyerang target-target baru di Israel, jika pasukan Israel terus menargetkan warga sipil di Lebanon.

Pasalnya, telah terjadi lonjakan jumlah warga sipil yang tewas di Lebanon dalam beberapa hari terakhir akibat serangan Israel.

Menurut media pemerintah, pada Selasa 16 Juli lalu, lima warga sipil yang merupakan warga Suriah, tewas dalam serangan Israel di Lebanon, tiga korban di antaranya merupakan anak-anak. Kemudian sehari sebelumnya, tiga warga Lebanon dilaporkan tewas.

"Terus menargetkan warga sipil akan mendorong Perlawanan untuk meluncurkan rudal ke permukiman yang sebelumnya tidak menjadi target," kata Nasrallah, dalam pidatonya di televisi, dilansir dari Reuters, Kamis 18 Juli 2024.

Pertempuran di Lebanon sendiri telah menewaskan lebih dari 100 warga sipil dan lebih dari 300 pejuang Hizbullah, menurut penghitungan Reuters, dan menyebabkan tingkat kerusakan di kota-kota dan desa-desa perbatasan Lebanon.

Namun, Nasrallah berjanji akan membangun kembali rumah-rumah warga yang hancur akibat serangan brutal Israel.

Diketahui, Hizbullah, kelompok pejuang yang didukung Iran dan memiliki kekuatan militer paling kuat di Lebanon, menyebut bahwa pihaknya tidak mengakui adanya negara Israel.

Israel dan Hizbullah bahjan telah saling serang sejak Hizbullah mengumumkan "front dukungan" untuk Palestina tak lama setelah Hamas menyerang perbatasan selatan Israel pada 7 Oktober 2023 lalu.sinpo

Komentar: