Hamas: Israel Coba Gagalkan Upaya Mediator Arab dan AS untuk Gencatan Senjata
SinPo.id - Seorang pejabat senior Hamas Izzat El-Reshiq, menyebut Israel mencoba menggagalkan upaya mediator Arab dan Amerika Serikat untuk mencapai kesepakatan gencatan senjata dengan terus meningkatkan serangannya.
Padahal, kelompok pejuang Hamas belum menarik diri dari perundingan gencatan senjata dengan Israel setelah serangan mematikan akhir pekan ini di wilayah Khan Younis di Gaza, yang menewaskan sedikitnya 90 warga Palestina.
"Serangan di Khan Younis merupakan hasil dari intelijen bedah," kata kepala dinas keamanan dalam negeri Israel Shin Bet, dilansir dari Reuters, Senin 15 Juli 2024.
Menurutnya, 25 anggota Hamas yang ikut serta dalam serangan mematikan pada tanggal 7 Oktober di Israel selatan, termasuk seorang pemimpin Hamas Mohammed Deif, telah tewas dalam seminggu terakhir.
Namun, seorang pejabat senior Hamas membantah bahwa Deif telah terbunuh mengatakan klaim Israel ditujukan untuk membenarkan serangan yang menargetkan warga sipil tersebut.
Pasalnya, pasukan Israel terus melancarkan serangan terhadap kamp-kamp yang menjadi tempat pengungsian warga Palestina dan menewaskan puluhan di antaranya yang kebanyakan merupakan wanita dan anak-anak.
Sementara dua sumber keamanan Mesir dalam perundingan gencatan senjata di Doha dan Kairo mengatakan bahwa perundingan telah dihentikan setelah tiga hari dilakukan perundingan yang intens tanpa adanya kesepakatan