Ratusan Orang Termasuk Wisatawan Terjebak di Wilayah Tibet Akibat Tanah Longsor

Laporan: Galuh Ratnatika
Kamis, 11 Juli 2024 | 10:56 WIB
Banjir di kota Kathmandu, Nepal. (SinPo.id/Reuters)
Banjir di kota Kathmandu, Nepal. (SinPo.id/Reuters)

SinPo.id - Lebih dari 130 orang, termasuk wisatawan, terjebak di wilayah Tibet di Tiongkok setelah tanah longsor di Nepal memblokir jalan-jalan utama. Pasalnya, hujan lebat telah berlangsung selama beberapa hari, hingga memicu banjir bandang yang menewaskan puluhan orang.

Menurut media pemerintah Tiongkok, para wisatawan terjebak di kota pegunungan terpencil Zhentang setelah banjir melanda wilayah tersebut. Mereka yang terjebak termasuk pekerja migran, pengusaha yang sedang bepergian dan wisatawan.

Wilayah itu berada di lereng selatan Himalaya dekat perbatasan Tiongkok dengan Nepal, yang memiliki ketinggian rata-rata 2.000 meter dan berada di daerah yang terkenal dengan sumber air panas dan pendakian. Sehingga orang-orang yang terjebak diminta untuk mendaki ke tempat yang aman.

"Banjir, tanah longsor, dan sambaran petir telah menewaskan sedikitnya 50 orang di seluruh Nepal sejak pertengahan Juni, saat hujan monsun tahunan dimulai," kata media tersebut melaporkan, dilansir dari The Independent, Kamis 11 Juli 2024.

Sementara di ibu kota Kathmandu yang dikelilingi perbukitan, beberapa sungai meluap, membanjiri jalan, dan menggenangi rumah-rumah. Dari video yang beredar, terlihat orang-orang di Kathmandu mengarungi air setinggi pinggang.

Selain itu, cuaca buruk diperkirakan akan terus berlanjut, dengan badai yang diperkirakan terjadi sepanjang hari Kamis ini. Hal itu akan semakin mempersulit operasi penyelamatan yang sedang berlangsung di Tibet. 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI