Delapan Bulan Beroperasi, Kereta Whoosh Angkut 3,8 Juta Penumpang
SinPo.id - GM Corporate Secretary PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) Eva Chairunisa mengatakan, jumlah penumpang kereta Whoosh sejak dioperasikan secara komersial pada Oktober 2023 hingga kini, tercatat hampir menyentuh angka empat juta orang. Selama enam bulan terakhir atau Januari-Juni 2024 saja, sebanyak 2.658.492 penumpang yang diangkut.
"Kini sudah 3,8 juta penumpang Whoosh yang KCIC Layani sejak dioperasikan secara komersial di 17 Oktober 2023," ujar Eva dalam keterangannya, Jumat, 5 Juli 2024.
Eva menerangkan, pada semester I 2024, rata-rata volume penumpang bulanan KCIC mencapai 443 ribu orang per bulan. Dengan puncaknya terjadi pada Juni 2024 dengan total 535 ribu penumpang per bulan.
Untuk rata-rata penumpang harianny mencapai 14,6 ribu. "Saat bulan Juni 2024 rata-rata penumpang per hari bahkan mencapai 17,8 ribu penumpang per hari," kata Eva.
Eva menilai, peningkatan jumlah penumpang ini terjadi karena beberapa faktor. Seperti jarak tempuh yang cepat antara Jakarta-Bandung yang hanya 50 menit dan frekuensi perjalanan yang banyak hingga ketepatan waktu.
"Lalu adanya momen libur lebaran, long weekend dan libur sekolah juga menjadi salah satu faktor pendukung," ujar Eva.
Eva menambahkan, rata-rata okupansi Whoosh juga terus terjaga di 60-70 persen di luar jam sibuk dan 80-100 persen pada jam sibuk pagi dan sore hari.
"Penumpang didominasi pebisnis, wisatawan, pelajar, perorangan, dan rombongan silih berganti menggunakan Whoosh secara rutin," kata Eva.
Sebagai informasi, Whoosh merupakan layanan Kereta Cepat pertama di Indonesia dan Asia Tenggara. Kereta ini beroperasi dengan kecepatan hingga 350 km/h.
Kereta Whoosh memiliki jalur sepanjang 142,3 km dengan 13 terowongan dan akan melayani empat Stasiun yaitu Halim, Karawang, Padalarang, dan Tegalluar.