Operasi Cedera Kaki Prabowo Dipimpin Dokter Jenderal Kopassus, Spesialis Bedah Ortopedi

Laporan: Tim Redaksi
Senin, 01 Juli 2024 | 14:56 WIB
dr. Robert M. Hutauruk, tim dokter operasi cedera Prabowo (SinPo.id/Tim media Gerindra)
dr. Robert M. Hutauruk, tim dokter operasi cedera Prabowo (SinPo.id/Tim media Gerindra)

SinPo.id - Usai sukses menjalani operasi cedera kaki di Jakarta, Menteri Pertahanan (Menhan) RI sekaligus presiden terpilih periode 2024-2029 Prabowo Subianto menghaturkan rasa terima kasihnya atas kerja keras tim medis yang dipimpin oleh Brigjen TNI (Purn) Dr. dr. Robert M. Hutauruk, Sp.OT, M.M. FICS.

Operasi Prabowo itu dilakukan satu minggu yang lalu di Rumah Sakit Pusat Pertahanan Negara (RSPPN) Panglima Besar Soedirman, Bintaro, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.

RS tersebut adalah RS yang baru diresmikan pada Februari lalu oleh Presiden RI Joko Widodo dan Prabowo. RS itu berada di bawah binaan Kementerian Pertahanan, yang direnovasi dan ditambah perlengkapannya oleh Prabowo bersama dengan 25 RS milik TNI lainnya.

Robert Hutauruk merupakan dokter spesialis orthopedi yang berfokus untuk mendiagnosis dan menangani masalah pada tulang, sendi, tendon, otot, dan saraf akibat cedera atau hal lainnya. 

Ia juga merupakan purnawirawan Angkatan Darat dengan pangkat terakhirnya Brigadir Jenderal TNI. Ia bertugas di Kopassus pertama kali pada tahun 1985.

Adapun Robert juga telah bertugas di beberapa rumah sakit, di antaranya, RS Pondok Indah sebagai Dokter Spesialis dan Traumatologi. Ia juga pernah bertugas sebagai Dokter Spesialis Bedah di RS Dustira serta berpraktek di RS Gatot Soebroto, Jakarta.

Peran Robert adalah sebagai dokter pelaksana operasi pertama untuk cedera kaki Prabowo.

Di samping itu, ada pula Dokter Penanggung Jawab Pasien (DPJP) untuk Prabowo yaitu dr. Sunaryo Kusumo, MKes,SpOT(K). Ia saat ini menjabat sebagai Kepala Bidang Rehabilitasi Medik Pusat Rehabilitasi Kemhan.

Sunaryo merupakan lulusan Spesialis Bedah Ortopedi dan Traumatologi Universitas Airlangga.

Prabowo dalam unggahannya di Instagram pribadinya @prabowo Minggu, 30 Juni 2024, mengatakan penyebab cederanya adakah dua kali kecelakaan terjun payung saat masih aktif bertugas di TNI pada tahun 80an di kaki kiri.

Prabowo pun mengapresiasi kerja tim dokter yang berhasil menangani pemulihan cidera kakinya. Meski, Prabowo menyadari betapa penuh resiko tindakan tersebut.

“Saya sadar dan paham bahwa tindakan medis yang saya jalani penuh dengan resiko dan pertaruhan nyawa. Saya yakinkan diri bahwa semua ini untuk Negara dan Bangsa, saya juga yakin tim dokter dan seluruh tenaga medis yang menanganinya pun handal dan profesional,” jelas Prabowo.

“InsyaAllah dengan kondisi sehat walafiat ke depan saya semakin siap untuk berbakti dan mengabdi untuk negara dan rakyat Indonesia. Terima kasih kepada seluruh masyarakat atas doa dan dukungannya,” lanjutnya.sinpo

Komentar: