Gagal Kudeta, Bolivia Tangkap Mantan Komandan Angkatan Darat
SinPo.id - Otoritas Bolivia menangkap mantan jenderal pemimpin upaya kudeta yang gagal terhadap Presiden Luis Arce. Jenderal tersebut yakni Juan Jose Zuniga, yang dipecat awal minggu ini dari jabatannya sebagai komandan Angkatan Darat Bolivia.
"Ia dipecat usai mencoba untuk menumbangkan tatanan konstitusional," kata Wakil Menteri Dalam Negeri Bolivia, Jhonny Aguilera dikutip dari Anadolu, Sabtu, 28 Juni 2024.
Rekaman di media sosial menunjukkan Zuniga dipaksa masuk ke mobil polisi di luar barak militer. Usai ditangkap, Zuniga dibawa ke kantor kejaksaan.
Kantor kepala kejaksaan mengatakan penyelidikan telah diluncurkan terhadap upaya kudeta dan kejadian di sekitarnya. Pemberontakan militer dimulai pada sore hari setelah sebuah tank yang membawa Zuniga terlihat memasuki istana presiden di kota La Paz secara paksa.
Presiden Arce kemudian memperingatkan masyarakat tentang adanya mobilisasi militer tanpa komando negara. Hal tersebut disampaikan Acre dalam pidatonya bersama para menteri di televisi nasional, beberapa menit setelah upaya kudeta.
“Saat ini negara ini sekali lagi menghadapi kepentingan sehingga demokrasi di Bolivia terpotong. Kami membutuhkan rakyat Bolivia untuk bergotong-royong dan melakukan mobilisasi melawan kudeta,” kata Acre.
Acre mengatakan negaranya sedang mengalami upaya kudeta, yang dipimpin oleh Zuniga. Zuniga telah dicopot dari jabatannya setelah serangkaian ancaman terhadap mantan Presiden Evo Morales.