Pengamat: Prabowo Menunjukkan Komitmen Lanjutkan Program Jokowi

Laporan: Juven Martua Sitompul
Kamis, 27 Juni 2024 | 12:06 WIB
Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Survei dan Polling Indonesia Igor Dirgantara. (SinPo.id/Istimewa)
Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Survei dan Polling Indonesia Igor Dirgantara. (SinPo.id/Istimewa)

SinPo.id - Pengamat politik sekaligus Direktur Eksekutif Survei dan Polling Indonesia Igor Dirgantara menyebut Presiden terpilih Prabowo Subianto menunjukkan komitmennya untuk melanjutkan program Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Ini disampaikan Igor merespons momentum perlakuan istimewa Jokowi terhadap Prabowo dalam sidang kabinet paripurna di Istana Negara, Jakarta, Senin, 24 Juni 2024. Dalam sidang kabinet itu, Prabowo duduk di samping Jokowi.

"Itu menunjukkan bahwa komitmen kuat Prabowo ketika menggantikan Jokowi pada bulan Oktober 2024. Dia akan tegas melanjutkan program-program dari pemerintahan Jokowi," kata Igor Dirgantara dalam keterangan tertulis pada Kamis, 27 Juni 2024.

Menurut dia, perlakuan istimewa Jokowi kepada Prabowo yang ditampilkan ke publik merupakan wujud sinkronisasi kepemimpinan untuk keberlanjutan pemerintahan ke depan.

Igor mengatakan Jokowi sudah melakukan sinkronisasi kepemimpinan sejak Komisi Pemilihan Umum (KPU) mengumumkan Prabowo sebagai Presiden periode 2024-2029. Salah satunya dengan memperkenalkan Prabowo sebagai calon presiden terpilih di hadapan delegasi KTT Ke-10 World Water Forum di Bali pada bulan lalu.

Selain itu, Prabowo mendapatkan penugasan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) terkait dengan Gaza untuk merespons isu geopolitik internasional. Di dalam negeri, kata Igor, Prabowo menjadi pengarah dalam koalisi pemerintahan ke depan, apalagi koalisi Indonesia maju (KIM) makin mesra.

Untuk itu, program-program yang akan dieksekusi ke depan setelah pelantikan pada 20 Oktober 2024 adalah keberlanjutan, baik itu makan siang bergizi, pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN), maupun hilirisasi.

Igor menjelaskan posisi Prabowo sangat tepat buat pembangunan bangsa ke depan. Prabowo akan menjadi jalan tengah bagi semua pihak, baik itu antara Jokowi dan PDI Perjuangan (PDIP) maupun Jokowi dan Megawati hingga mengakhiri perpecahan cebong kampret atau cebong kadrun.

Terkait dengan isu keretakan Prabowo dan Jokowi pasca-Pilpres 2024, Igor memastikan hal tersebut tidak akan terjadi karena di awal Prabowo sudah menyatakan komitmennya untuk melanjutkan program pemerintahan Jokowi.

Igor menilai Prabowo memiliki sikap prajurit patriotik yang memegang teguh komitmennya. Maka, antara Jokowi dan Prabowo tidak akan dipisahkan sebab keduanya membawa spirit untuk mewujudkan Indonesia Maju.sinpo

Komentar: