Bawaslu Nilai Pemantauan Coklit Pilkada 2024 Bakal Lebih Mudah

Laporan: Sigit Nuryadin
Rabu, 26 Juni 2024 | 09:21 WIB
Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja (SinPo.id/Sigit Nuryadin)
Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja (SinPo.id/Sigit Nuryadin)

SinPo.id - 

 

Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) RI menyebut telah mulai melakukan pemantauan pencocokan dan penelitian (coklit) data pemilih untuk Pilkada serentak 2024.

Ketua Bawaslu RI Rahmat Bagja mengatakan, pemantauan coklit data pemilih untuk Pilkada akan lebih mudah lantaran mengacu pada data Pemilu 2024 yang lalu.

"Lebih mudah dong. Karena kan ada data pemilu yang sebelumnya," kata Bagja dalam keterangannya kepada wartawan dikutip Rabu, 26 Juni 2024.

Menurut dia, coklit Pilkada ini akan berlangsung mulai 24 Juni hingga 24 Juli 2024. Dia pun menyebut, pihaknya masih melakukan pemantauan proses coklit Pilkada tersebut. 

"Masih berjalan proses coklit-nya, oleh teman-teman Pantarlih. Kami masih melakukan pengawasan juga, kita masih lihat laporan dari bawah dulu. Kan masih proses," ungkap dia. 

Lebih lanjut, Bagja juga menilai proses perhitungan suara di Pilkada 2024 akan lebih mudah jika dibandingkan Pemilu sebelumnya. Dia pun meminta Komisi Pemilihan Umum (KPU) untuk memaksimalkan seluruh prosesnya.

"Pilkada ini lebih mudah untuk perhitungan karena dia hanya satu kotak suara. Kalau Pemilu emang 5 kotak suara, dari situ lebih mudah, tapi dengan kondisi satu kali ini, maka seluruh ini, kita tidak punya pengalaman," ujar Bagja. 

"Oleh sebab itu harus dihitung betul teman-teman KPU, tapi dengan pengalaman KPU seharusnya bisa dilakukan," tandasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI