Kopi Dang Bengkulu Rambah Pasar Jakarta

Laporan: Tim Redaksi
Senin, 24 Juni 2024 | 02:45 WIB
Kopi Dang Bengkulu
Kopi Dang Bengkulu

SinPo.id -  Kopi Dang Bengkulu merambah pasar DKI Jakarta. Brand Ambassador Kopi Dang Bengkulu, Tangguh SR, membawa kopi jenis Arabika itu untuk disajikan kepada majelis di
RT. 001/012, Kelurahan Palmerah, Jakarta Barat, Minggu 23 Juni 2024.

Menurut Tangguh SR kopi jenis Arabika memilki kandungan kafein yang lebih rendah daripada jenis Robustly. "Artinya, jenis Arabika lebih ramah di lambung untuk semua kalangan," kata Tangguh.

Tangguh menjelaskan aroma dan cita rasa KOPI DANG akan dihasilkan selama proses penyangraian meskipun secara alami kopi memiliki aroma namun tidak melimpah. Pada dasarnya KOPI DANG, pembentukan aroma dan rasa terjadi selama penyangraian.

"Kualitas, aroma, dan rasa dari produk kopi dipengaruhi oleh derajat penyangraian memang sangat berbeda dari kopi lainnya. Peningkatan suhu dan waktu dalam proses penyangraian akan menurunkan kualitas dan hilangnya senyawa volatil yang berkontribusi terhadap aroma dan cita rasa kopi," kata dia.

Pada umumnya konsumen lebih mudah untuk menilai kualitas kopi berdasarkan aroma dan rasa meskipun mereka tidak mengetahui kandungan kimia dari kopi tersebut. Aroma pada KOPI DANG disebabkan oleh senyawa volatil dan flavor ditentukan oleh kandungan senyawa non volatil.

Oleh karena itu, semakin tinggi senyawa volatil dan non-volatil dalam kopi maka aroma dan rasa, serta kualitas produk kopi akan semakin baik, dan lebih disukai oleh konsumen.

"Minum secangkir sampai dua cangkir kopi lebih baik untuk kesehatan tubuh manusia kita. Seperti yang Anda ketahui bahwa dalam kopi mengandung banyak nutrisi dan senyawa bioaktif yang memiliki aktivitas antioksidan untuk mengurangi kerusakan sel akibat reaksi oksidasi," tambahnya

Pengurus RT 001/012 Kelurahan Palmerah Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat menggelar majelis untuk mengkaji kitab Tankihul Qoul dan kajian Al-Quran. Majelis diadakan setiap seminggu sekali pada malam senin, mulai setelah solat Isya sampai selesai.

"Majelis ini diadakan guna agar para warga tetap guyub bersama," kata Ketua RT Abdul Malik Hamzah, selaku penggagas majelis pada Minggu 23:Juni 2024.

Kajian kitab dan Alquran dipimpin langsung oleh Tuan Guru Ustaz H. Mulyadi yang mana ilmu beliau sudah mumpuni pada bidangnya, sehingga para jamaah sangat mudah memahaminya.

Selain membuat majlis agar warga tetap guyub, Malik membuat majlis agar para remaja dapat meredam tawuran yang sempat marak ada di wilayah sekitar, supaya tidak ikut-ikutan.

Malik juga menyiapkan santapan malam seusai majlis, selain ilmu didapat juga rasa lapar hilang seketika

Dia menjelaskan duduk di majelis ilmu sama saja  seperti duduk atau tinggal di taman taman surga. Surga menjadi tempat hamba-hamba Allah ta'ala yang beriman dan taat kepadaNya. Di dalamnya para pengghuni surga memperoleh berbagai kenikmatan yang belum pernah dirasakan di dunia.

"Menuntut ilmu tidak mengenal usia. Selama masih diberi kesempatan untuk hidup di dunia maka sepanjang waktu itu bisa mencari ilmu. Ada adab yang perlu diperhatikan ketika menghadiri majlis ilmu," kata dia.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI