IBADAH HAJI 2024

Timwas DPR Temukan Tenda Jemaah Haji Mirip Barak Pengungsian

Laporan: Juven Martua Sitompul
Rabu, 19 Juni 2024 | 19:58 WIB
Ilustrasi tenda jemaah haji Indonesia (SinPo.id/ Dok. DPR)
Ilustrasi tenda jemaah haji Indonesia (SinPo.id/ Dok. DPR)

SinPo.id - Timwas haji DPR RI menemukan kondisi tenda jemaah haji Indonesia mirip barak pengungsian di Mina, Arab Saudi. Bahkan, jemaah laki-laki dengan perempuan berbaur tanpa pembatas.

"Kami menyesalkan buruknya pelayanan jemaah di Mina ini. Akibat tenda di bawah kapasitas, terpaksa sebagian jemaah berbaur antara jamaah laki-laki dan perempuan tanpa pembatas," kata anggota Timwas Haji DPR Wisnu Wijaya Adiputra dalam keterangan tertulis di Jakarta, Rabu, 19 Juni 2024.

Menurut dia, bahkan banyak jemaah haji tidur di luar tenda yang sangat tidak baik untuk kesehatan, terlebih buat jemaah lanjut usia. Dia meminta Kemenag melakukan evaluasi besar-besaran untuk memperbaiki persoalan itu.

Dia mengatakan persoalan tenda di bawah kapasitas tidak hanya menimpa jemaah haji reguler, tapi juga jemaah haji plus. Lebih parahnya, kata dia, di Maktab 111 tempat jemaah haji plus bermukim, tenda berkapasitas 80 orang terpaksa ditempati 1.200 orang.

Selain itu, Timwas Haji DPR mendapati adanya jemaah yang diusir dari tenda, akibat penempatan tenda jemaah haji Indonesia yang tidak sesuai dengan maktab yang telah ditentukan. Mereka terpaksa meninggalkan tenda karena hak-haknya tidak bisa terpenuhi karena salah tempat.

"Semestinya tidak akan terjadi kalau Kemenag bisa mengantisipasi sejak awal," ucapnya menegaskan.

Salah seorang jemaah haji Dedi Karyadi dari kelompok terbang 49 asal Kota Bogor, mengungkapkan tenda yang disediakan Pemerintah Arab Saudi hanya berukuran 10x12 meter diperuntukkan bagi 160 orang jemaah.

"Artinya, jatah per orang di dalam tenda itu hanya 0,8 meter. Ruang gerak kita tidak ada satu meter. Itu pun masih tidak bisa menampung jemaah karena tendanya sangat sempit," kata dia.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI