Masih Dirawat, Polisi Belum Periksa Pemilik Rumah Ledakan di Klapanunggal Bogor

Laporan: Firdausi
Sabtu, 15 Juni 2024 | 21:14 WIB
Ilustrasi ledakan (SinPo.id/Toent)
Ilustrasi ledakan (SinPo.id/Toent)

SinPo.id - Kasat Reskrim Polres Bogor, AKP Teguh Kumara mengatakan, saat ini korban bernama Nurwanto alias Bagio (47) belum bisa dimintai keterangan terkait ledakan di Klapanunggal Bogor. Alsannya karena hingga sekarang korban masih mendapat perawatan intensif di rumah sakit. 

"Saat ini korban masih dirawat dan masih dalam keadaan pemulihan dan belum bisa diambil keterangan" kata Teguh kepada wartawan, Sabtu, 15 Juni 2024. 

Menurut Teguh, kondisi korban juga mengalami luka bakar yang cukup serius akibat ledakan tersebut. Bahkan, kata dia, korban juga telah menjalani amputasi pada tangan dan kaki bagian kiri. 

Sehingga atas hal itulah, pihaknya terus berkoordinasi dengan tim dokter yang menangani korban. 

"Kami terus berkoordinasi dengan pihak dokter yang menangani korban. Kapan sekiranya bisa diambil keterangan," ucapnya. 

Diketahui, ledakan terjadi di sebuah rumah di Kampung Cibulakan RT 04/02, Desa Ligarmukti, Kecamatan Klapanunggal, Kabupaten Bogor, Rabu 12 Juni 2024 sekitar pukul 13.50 WIB. Ledakan tersebut diduga bersumber dari potasium chloride. 

Akibat ledakan, satu warga mengalami luka-luka di bagian tangan dan kaki yang menyebabkan tangan dan kaki korban harus diamputasi. Kini korban masih dirawat di RS Cipto Mangunkusumo Jakarta. sinpo

Komentar: