Survei LKPI: Faida Sosok Pemimpin Pilihan Masyarakat Jember di Pilkada 2024
SinPo.id - Lembaga Kajian Pemilu Indonesia (LKPI) merilis survei terbarunya tentang preferensi masyarakat Jember jelang Pilkada 2024.
Direktur Eksekutive LKPI, Togu Lubis mengatakan, sebanyak 78,9 persen dari responden menilai bahwa kepemimpinan Bupati Jember Hendy Siswanto dipersepsikan gagal menurunkan angka stunting, pemenuhan kebutuhan pupuk petani dan ketersediaannya.
Sebaliknya, tingkat popularitas atau pengenalan publik terhadap tokoh-tokoh bakal calon Bupati Jember semakin menguat.
Mantan Bupati Jember, Faida meraup 80,7 persen; Anggota DPRD Jawa Timur Muhammad Fawait 60 persen; M.Jaddin Wajad 59,6 persen.
Togu menyebutkan, tingkat Elektabilitas calon Bupati Jember dengan pertanyaan terbuka berdasarkan Top of Mind atau yang paling diingat) Masyarakat Jember menunjukkan angka yang berbeda.
"Mantan Bupati Jember 2016-2021 Faida berada posisi teratas Top Of Mind sebanyak 34,4 persen disusul Muhammad Fawait 19,3 persen; Hendy Siswanto 17,3 persen; M.Jaddin Wajad 6,2 persen; Hadi Supaat 4,3 persen, dan tokoh lainnya dibawah 2 persen," kata Togu.
Dengan demikian Faida punya potensi menang di Pilkada Jember 2024.
Survei LKPI ini melibatkan Responden 1.860 dari populasi jumlah DPT Pemilu 2024 di Jember sejumlah 1.972.216 orang yang tersebar di 31 Kecamatan di Kabupaten Jember.
Adapun penarikan sample menggunakan Metode Multistage Random Sampling dengan Margin of Error -/+2,27 dan Tingkat Kepercayaan 95 persen, survei dilaksanakan dari tanggal 28 Mei -9 Juni 2024
Pengamat Politik Universitas Trunojoyo Madura (UTM), Surokim Abdussalam menilai bahwa masuknya mantan bupati Jember, Faida sebagai bakal calon bupati Jember di pilakda 2024 sangat menjadi perhatian.
Pasalnya Faida unggul di dalam survei LKPI sebagai sosok calon bupati yang diinginkan masyarakat Jember.
"Adanya mantan bupati Jember, Faida sebagai bacalon bupati Jember yang unggul di survei LKPI sebagai bupati yang diinginkan masyarakat Jember sangat menjadi perhatian," kata Surokim kepada awak media, Kamis, 13 Juni 2024.
"Kalau di Jember itu masyarakatnya lebih melihat kinerjanya yang nyata bukan hanya pencitraan saja," lanjut Surokim.
Menurut Wakil Rektor UTM ini, tingginya elektabilitas Faida di survei LKPI sebagai calon bupati pilihan masyarakat karena pengalamannya sebagai bupati Jember dan kinerjanya.
"Tingginya elektabilitas Faida sebagai calon bupati pilihan masyarakat karena pengalamannya sebagai bupati Jember dan kinerjanya," tukas dia.