PELECEHAN IBU KE ANAK

Polisi Kantongi Identitas Pelaku Utama Penyuruh Ibu Lecehkan Anaknya

Laporan: Firdausi
Kamis, 13 Juni 2024 | 19:52 WIB
Dirkrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak (SinPo.id/ Dok.Polda Metro Jaya)
Dirkrimsus Polda Metro Jaya Kombes Ade Safri Simanjuntak (SinPo.id/ Dok.Polda Metro Jaya)

SinPo.id - Polda Metro Jaya mengidentifikasi pelaku utama yang meminta AK (26) dan R (22) melakukan pelecehan seksual terhadap anak mereka. Pelaku utama dalam kasus video asusila tersebut berjumlah dua orang. 

"Pelaku diduga berjumlah dua orang," kata Dirreskrimsus Polda Metro Jaya Kombes Pol Ade Safri Simanjuntak kepada wartawan, Kamis, 13 Juni 2024. 

Ade Safri tidak membeberkan identitas dua pelaku utama yang diduga sindikat video porno tersebut. Namun dia memastikan penyidik tengah melakukan pendalaman lebih lanjut. 

"Sedang melakukan tracing atau penyidikan terhadap dua orang. Mereka diduga melakukan tindak pidana dengan menyebarkan atau mentransmisikan informasi dokumen elektronik yang bermuatan pornografi," tegasnya. 

Seperti diketahui, polisi telah menangkap dua kasus pelecehan yang dilakukan ibu terhadap anak kandungnya.   

Kasus pertama, polisi menangkap seorang ibu muda berinisial R (22) di Tangerang Selatan, Banten. Pelaku melecehkan anak kandungnya sendiri yang berusia empat tahun.  

Kemudian, polisi kembali menangkap kasus kedua seorang ibu inisial AK (26), yang tega mencabuli putra kandungnya yang masih berusia 10 tahun di Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Kedua pelaku ini disuruh akun Facebook bernama Icha Shakila (IS). 

Kedua tersangka mengaku diiming-imingi sejumlah bayaran oleh akun Facebook Icha Shakila untuk melakukan aksi asusila. Selain itu, akun Facebook tersebut mengancam akan menyebar foto bugil R dan AK jika tidak menuruti perintahnya untuk bersetubuh dengan anaknya.  

Usut punya usut, akun Facebook Icha Shakila ternyata juga di-hack seseorang berinisial M. Facebook tersebut kemudian digunakan mengirim broadcast berisi permintaan membuat video pelecehan seksual terhadap anak.sinpo

Komentar: