SinPo.id - Pesawat angkatan pertahanan yang membawa Wakil Presiden Malawi, Saulos Chilima, dan sembilan orang lainnya dilaporkan hilang dari radar setelah meninggalkan ibu kota, Lilongwe, pada Senin pagi.

Menanggapi hal itu, Presiden Malawi, Lazarus Chakwera mengatakan, operasi pencarian dan penyelamatan masih terus berlanjut. Karena seharusnya, pesawat tersebut mendarat di Bandara Internasional Mzuzu, di utara negara itu.

"Tentara masih di darat untuk melakukan pencarian dan saya telah memberikan perintah tegas bahwa operasi harus dilanjutkan hingga pesawat ditemukan. Ini adalah situasi yang memilukan," kata Chakwera di kantor presiden Malawi, dilansir dari BBC, Selasa 11 Juni 2024.

"Saya tahu bahwa kita semua takut dan khawatir, saya juga khawatir. Namun, saya ingin meyakinkan Anda bahwa saya tidak menyia-nyiakan sumber daya yang tersedia untuk menemukan pesawat itu dan saya berpegang teguh pada setiap harapan bahwa kita akan menemukan korban selamat," ungkapnya.

Diketahui, Chilima sedang dalam perjalanan untuk mewakili pemerintah ke pemakaman mantan menteri kabinet Ralph Kasambara, yang meninggal tiga hari lalu, dan alasan hilangnya pesawat tersebut hingga kini belum diketahui.