DPR Dorong Pemerintah Optimalkan Bahan Baku Makanan Indonesia untuk Jemaah Haji

Laporan: Juven Martua Sitompul
Senin, 10 Juni 2024 | 11:14 WIB
Anggota Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR RI, Endang Maria Astuti. (SinPo.id/Parlementaria)
Anggota Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR RI, Endang Maria Astuti. (SinPo.id/Parlementaria)

SinPo.id - Tim Pengawas (Timwas) Haji DPR RI menyoroti minimnya penyediaan bahan baku makanan untuk jemaah haji. Ini menjadi perhatian Timwas Haji saat melakukan inspeksi ke salah satu rekanan perusahaan layanan catering Pemerintah di Nooha for Catering Service, di Madinah, pada Sabtu, 8 Juni 2024.

Anggota Timwas Haji DPR, Endang Maria Astuti, mendorong pemerintah bisa berkontribusi lebih memberikan benefit dari penyelenggaraan haji, yakni dengan mengekspor bahan baku makanan ke Arab Saudi.

Menurutnya, jumlah jemaah haji Indonesia yang cukup besar mencapai 241 ribu dapat memberikan keuntungan bagi Indonesia dari penyelenggaraan haji setiap tahunnya.

"Jadi sebetulnya secara pribadi sejak tahun 2016, 2017, dan 2018 kita setiap tahun ketika meninjau selalu mendorong untuk bahan baku itu diambil dari Indonesia, jadi jemaah haji Indonesia memberikan masukan ke sini, tetapi dari sinipun juga memberi masukan ke Indonesia, dari sisi bahan baku makanan," kata Endang dalam keterangannya, Jakarta, Senin, 20 Juni 2024.

Legislator Fraksi Partai Golkar ini menyebut langkah ekspor bahan baku makanan bisa diawali dengan Kementerian Perdagangan melakukan study banding ke negara existing ekspor bahan baku makanan ke Arab Saudi.

"Kita berharap tentunya mendag ini ke depan mungkin studi banding bahan baku yang standart seperti apa kemudian bisa dicari di Indonesia untuk dikembangkan karena ini tiap tahun akan memberikan benefit untuk Indonesia. Besar harapan kami juga akan seperti itu," ujarnya.

Anggota Komisi VIII ini menambahkan pihaknya ingin pemerintah melalui Badan Usaha Milik Negara (BUMN) turut aktif dalam melihat peluang apa saja yang bisa dimaksimalkan untuk mendapatkan keuntungan dari penyelenggaran haji.

"Besar harapan kami untuk next time Indonesia selalu melalui BUMN mungkin ya, bisa terus mengembangkan apa yang ada di Indonesia dipenuhi untuk jemaah haji kita karena sepanjang tahun pasti selain haji juga ada umroh," kata Endang.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI