Pos Indonesia Catat Penyaluran Bansos PKH Capai 97 Persen

Laporan: Tio Pirnando
Minggu, 02 Juni 2024 | 20:29 WIB
Ilustrasi penyaluran bansos oleh Pos Indonesia. (SinPo.id/dok. PosIND)
Ilustrasi penyaluran bansos oleh Pos Indonesia. (SinPo.id/dok. PosIND)

SinPo.id - Direktur Bisnis Jasa Keuangan PT Pos Indonesia (Persero), Haris mengatakan, pihaknya telah menyalurkan Bansos Program Keluarga Harapan (PKH) dan sembako, mencapai 97 persen dari target 4 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM).

"Alhamdulillah, dalam proses penyalurannya, capaian kami sampai sekarang ini sekitar 96-97 persen. Ada memang beberapa perubahan data (penerima bantuan/KPM di Data Terpadu Kesejahteraan Sosial). Jadi, kami belum bisa saat ini menyalurkan sampai 100 persen," kata Haris dalam keterangannya, Minggu 2 Juni 2024. 

Haris menjelaskan, agar penyaluran bansos berjalan optimal, selain dibagikan di Kantor Pos, komunitas, dan diantarkan langsung ke rumah, Pos Indonesia juga mengandalkan kecanggihan teknologi aplikasi Pos Giro Cash (PGC). 

"Pada awalnya, Pos Giro Cash ini hanya untuk bisa memastikan data penerima, melakukan percepatan, kemudian dari sisi back office-nya kami memang sudah betul-betul (sistem kerja) governance. Jadi proses SOP-nya sudah diikuti. Dalam perkembangannya, sesuai dengan tuntutan, kami juga menyematkan fitur-fitur seperti geotagging, foto rumah, dan sebagainya. Nah ini semua kami maksudkan agar memang dalam proses penyaluran ini tidak hanya bisa tepat sasaran, tepat jumlah, juga informatif ya," kata Haris.

Hal ini juga didukung dengan penggunaan teknologi biometric hingga geotagging, sehingga penerima bantuan benar-benar tervalidasi.

Haris mengungkapkan bahwa Pos Indonesia memiliki teknologi dashboard sebagai pengukur kinerja mereka dalam penyaluran bansos. Teknologi ini juga dihadirkan untuk kinerja dan proses kerja Pos dapat dipantau pemerintah sebagai pemberi kerja.

"Kami menyiapkan aplikasi dalam proses penyaluran ini sehingga dari berbagai proses itu bisa ditelusuri dan sedapat mungkin menghindari transaksi yang sifatnya manual. Sehingga konsistensinya terjaga," kata Haris.

Lancarnya penyaluran bansos di seluruh Indonesia ini juga tak lepas dari koordinasi yang baik dengan para pendamping PKH.

Kehadiran PKH memudahkan petugas Pos dalam memperbarui data KPM dan memastikan dana bansos diterima oleh orang yang berhak.

Pendamping PKH rutin mengedukasi KPM tentang pemanfaatan dana bansos dan menginformasikan jadwal pencairan.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI