Tiga Orang Meninggal Akibat Jatuhnya Pesawat Latih di BSD Tangsel

Laporan: Tio Pirnando
Minggu, 19 Mei 2024 | 16:26 WIB
Mobil ambulance mengevakuasi korban pesawat jatuh di BSD. (SinPo.id/Instagram)
Mobil ambulance mengevakuasi korban pesawat jatuh di BSD. (SinPo.id/Instagram)

SinPo.id - Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Ade Ary Syam Indradi menyampaikan, tiga orang meninggal dunia dalam kecelakaan jatuhnya pesawat latih PK-IFP di lapangan Sunburst Bumi Serpong Damai (BSD), Serpong, Tangerang Selatan, Banten.

"Korban tiga orang meninggal, dua masih di dalam pesawat, satu tergeletak di luar," ujar Ade kepada wartawan, Minggu, 19 Mei 2024. 

Ade mengatakan, Polres Tangsel sedang melakukan pertolongan terhadap korban dan mengamankan Tempat Kejadian Perkara (TKP). Selain itu, polisi juga belum mengetahui penyebab jatuhnya pesawat dengan kode PK-IFP tersebut.

"Polres Tangsel sedang melakukan pertolongan terhadap korban dan mengamankan TKP," kata Ade. 

Sebelumnya, Juru bicara Kemenhub Adita Irawati menyampaikan, pesawat yang jatuh di Kawasan Lapangan Sunburst BSD, Serpong, Tangsel, merupakan milik Indonesia Flying Club (IFC).

"Itu bukan pesawat (dari Sekolah Penerbangan) Curug, tapi Indonesia Flying Club," kata Adita. 

IFC adalah salah satu organisasi yang mewadahi orang-orang yang punya ketertarikan untuk belajar soal dunia penerbangan. Ada beberapa program yang klub ini miliki, salah satunya Sport Pilot License (SPL).

Adita melanjutkan, saat ini Kemenhub masih mengumpulkan informasi mengenai kronologi kecelakaan tersebut. Karenanya, belum bisa menyampaikan lebih jauh ke publik. "Saya sedang mengumpulkan informasi," ujarnya.sinpo

Komentar: