Gelar Razia Dua Hari, Dishub DKI Tertibkan Ratusan Jukir Liar

Laporan: Tio Pirnando
Jumat, 17 Mei 2024 | 14:14 WIB
Ilustrasi parkir minimarket (SinPo.id/ Instagram)
Ilustrasi parkir minimarket (SinPo.id/ Instagram)

SinPo.id - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta sudah berhasil menindak 127 juru parkir liar di minimarket selama dua hari operasi penertibatan pada 15-16 Mei 2024.

Penertiban itu dilakukan oleh tim gabungan  yang terdiri atas personel Dishub DKI Jakarta , Satpol PP dan TNI-Polri.

"Total juru parkir liar yang ditindak penertiban juru parkir liar di wilayah Provinsi DKI Jakarta oleh Tim Gabungan Pemprov DKI Jakarta tanggal 15 Mei sampai 16 Mei 2024 sebanyak 127 juru parkir liar," kata Kepala Dishub DKI Jakarta Syafrin Liputo, kepada wartawan, Jumat, 17 Mei 2024.

Syafrin menguraikan, pada 15 Mei 2024, tim gabungan berhasil menindak  55 jukir liar, kemudian besoknya, 16 Mei 2024 sebanyak 72 orang di 66 lokasi.

Tim gabungan, dalam melakukan penindakan, terbagi di berbagai titik pusat perbelanjaan dan minimarket di wilayah Jakarta, yang dimulai pukul 08.30 WIB. Penertiban dilakukan secara serentak. 

Penindakan yang dilakukan, yakni pembinaan secara persuasif, humanis, dan diberikan surat pernyataan.

Sebelumnya, penertiban parkir liar ini bakal dilaksanakan selama satu bulan atau sampai 15 Juni 2024.

Syafrin memastikan, penertiban sebulan ini bersifat humanis persuasif. Artinya, para jukir liar yang tertangkap hanya akan didata dan mendapat sosialisasi.

"Yang kami lakukan adalah berupa pembinaan, kemudian edukasi kepada juru parkir liar, dan juga dilakukan pendataan. Setelah itu yang bersangkutan diminta untuk membuat surat pernyataan untuk tidak melakukan pengaturan parkir secara liar," ujar Syafrin.

Selanjutnya, data itu akan diserahkan kepada Dinas Tenaga Kerja, Transmigrasi, dan Energi (Disnakertransgi) DKI untuk diberi pekerjaan sesuai keahlian masing-masing.

"Hasil pendataan ini kami koordinasikan lebih lanjut dengan rekan-rekan dari Dinas Tenaga Kerja untuk mereka di data kemudian diinventarisir kira-kira base-nya mereka itu ke bidang apa dan kemudian disiapkan diklat dan pelatihannya," kata Syafrin.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI