Melawan, Seorang Begal Casis Bintara Polri Ditembak Mati Polisi
SinPo.id - Polda Metro Jaya melakukan tindakan tegas dan terukur terhadap tiga pelaku begal dengan korban Satrio Mukti Raharjo (18), seorang calon siswa (casis) Bintara Polri yang di begal di Jalan Arjuna, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Akibat tindakan tegas itu, salah seorang pelaku mati usai melakukan perlawanan terhadap polisi. Sementara itu, dua pelaku lainnya mengalami luka tembak di bagian kaki.
"Tiga pelaku melakukan perlawanan, sehingga 1 orang harus meregang nyawa dilakukan tindakan tegas oleh tim, dua orang harus dilumpuhkan dengan menembak kakinya," kata Wadirreskrimum Polda Metro Jaya, AKBP Imam Yulisdiyanto kepada wartawan, Jumat, 17 Mei 2024.
Imam menjelaskan, tiga pelaku yang ditindak tegas itu adalah pelaku inisial PN, AY, dan PS. Sedangkan PN ditembak mati karena terus melakukan perlawanan terhadap anggota. Dan dua pelaku lainnya hanya berperan sebagai penjual berinisial C dan penadah berinisial W.
"Pelaku berinisial PN yang ditembak mati (terus) melakukan perlawanan, sekarang di ruang jenazah (RS Polri), kami akan memanggil keluarga tersangka untuk menjemput," tuturnya.
Sebelumnya, Polda Metro Jaya berhasil menangkap lima pelaku pembegalan terhadap Satrio Mukti Raharjo (18), seorang calon siswa (casis) Bintara Polri yang di begal di Jalan Arjuna, Kebon Jeruk, Jakarta Barat.
Penangkapan para pelaku merupakan kesigapan tim gabungan anggota Polda, Polres Jakarta Barat, dan Polsek Kebon Jeruk.
"Lima pelaku begal di Kebon Jeruk, Jakarta Barat sudah ditangkap oleh tim gabungan. Ini bentuk kesigapan tim," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi saat dihubungi pada Kamis, 16 Mei 2024.
