Kecelakaan SMK Lingga Kencana

Polemik Soal PO Bus, SMK Lingga Kencana Bakal Panggil Panitia Wisata

Laporan: Sigit Nuryadin
Minggu, 12 Mei 2024 | 19:39 WIB
Konpers Yayasan SMK Lingga Kencana Depok (SinPo.id/Sigit)
Konpers Yayasan SMK Lingga Kencana Depok (SinPo.id/Sigit)

SinPo.id - Pihak Yayasan SMK Lingga Kencana Depok bakal mengecek ihwal adanya dua PO (Perusahaan Otobus) berbeda dari total tiga bus yang membawa para siswa dalam rangka perpisahan sekolah ke Ciater, Subang, Jawa Barat. 

"Kami belum ngecek sih mas. Nanti kami akan koordinasi dengan pihak kepolisian," kata Bagian Informasi SMK Lingga Kencana Depok, Dian Nurfarida kepada wartawan, Minggu, 12 Mei 2024.

Dia mengatakan, akan memanggil pihak panitia yang mengadakan acara perpisahan sekolah SMK Lingga Kencana Depok tersebut.

Saat ini, kata dia, pihak panitia belum dapat dipanggil lantaran masih fokus mengurus para korban kecelakaan itu. 

"Karena panitia itu masih kerja fokus kepada yang korban, dan yang dirawat mereka belum bisa kita panggil," ungkap dia. 

Sebelumnya, sebuah bus pariwisata rombongan pelajar SMK Lingga Kencana Depok mengalami kecelakaan di jalan raya Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Subang, pada Sabtu, 11 Mei 2024, sekitar pukul 18:45 WIB.

Peristiwa kecelakaan terjadi saat bus yang membawa rombongan pelajar itu melintas dari arah Bandung menuju Subang.

Kemudian ketika melewati jalan menurun, bus itu secara tiba-tiba oleng ke kanan hingga menyeberangi jalur berlawanan sampai menabrak kendaraan minibus jenis Feroza nopol D 1455 VCD.

Sebanyak 11 orang meninggal dunia dan puluhan lainnya mengalami luka-luka dalam peristiwa kecelakaan tersebut.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI