Brimob dan Kopassus Buru KKB di Distrik Homeyo

Laporan: Tim Redaksi
Minggu, 05 Mei 2024 | 06:22 WIB
BLOOMBERG
BLOOMBERG

SinPo.id -  Pasukan Brimob dari Satgas Blukar dan Komando Pasukan Khusus (Kopassus) dari Satgas Nanggala terus mengejar kelompok bersenjata. Pernyataan itu disampaikan
Kepala Operasi Damai Cartenz, Kombes Pol Faizal Ramadhani.

"Penindakan tegas terhadap KKB pelaku tindak pidana di Distrik Homeyo adalah langkah untuk memastikan keamanan di daerah tersebut. Masyarakat setempat dapat beraktivitas dengan aman," ungkap Faizal dalam keterangannya, Sabtu 4 Mei 2024

Kelompok bersenjata Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat-Organisasi Papua Merdeka (TPNPB-OPM) yang menembak mati seorang warga sipil dan membakar SDN Inpres Pogapa di Distrik Homeyo, Intan Jaya, Papua Tengah.

Pelibatan Brimob dan Kopassus itu dianggap sebagai respons tegas terhadap kekejaman yang dilakukan TPNPB-OPM di Distrik Homeyo. Penempatan aparat memburu kelompok bersenjata ini dilakukan sejak Jumat, 3 Mei 2024.

Faizal mengatakan, kelompok bersenjata mengancam keamanan di wilayah Intan Jaya selama tiga hari berturut-turut. Tindakan itu dimulai dengan menyerang Polsek Homeyo pada 30 April lalu. Penyerangan itu menewaskan Alexsander Parapak.

Selain membunuh Alexsander, yang disebut warga sipil, kelompok itu turut membakar bangunan SD Pogapa, pada 1 Mei 2024. Dan berupaya Komando Rayon Militer 1705-05/Homeyo keesokan harinya.

"Serangan KKB tersebut telah menciptakan ketakutan di kalangan masyarakat setempat," ujarnya.

Sementara Kepala Humas Satuan Tugas Operasi Damai Cartenz, AKBP Bayu Suseno menjelaskan dalam waktu dekat jenazah Alexsander segera dievakuasi ke Timika.

"Kami turut berbelasungkawa atas meninggalnya korban penembakan oleh KKB di Distrik Homeyo," terang Bayu.sinpo

Komentar: