Netanyahu Tolak Diakhirinya Perang di Gaza
SinPo.id - Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, mengatakan pihaknya tidak akan menerima penawaran gencatan senjata atau pun pembebasan sandera jika kesepakatan itu berujung pada diakhirinya perang di Gaza.
Penolakan untuk mengakhiri perang tersebut ia sampaikan kepada Menteri Luar Negeri Amerika Serikat (AS), Antony Blinken, saat keduanya bertemu di Yerusalem.
Padahal kunjungan Blinken ke Israel bertujuan untuk mendorong Netanyahu mengizinkan masuknya lebih banyak bantuan ke Gaza setelah adanya tekanan internasional yang besar. Ia juga diperkirakan akan mengunjungi pelabuhan Ashdod di selatan, yang baru-baru ini digunakan sebagai jalur masuknya bantuan.
Selain itu, Blinken juga menyalahkan Hamas yang dinilai telah menghalangi pembebasan sandera melalui penawaran gencatan senjata, meskipun tak ada jaminan bahwa perang akan berakhir setelah kesepakatan tersebut dilakukan.
“Kami bertekad untuk mencapai gencatan senjata yang membawa pulang para sandera, dan satu-satunya alasan gencatan senjata tidak tercapai adalah karena Hamas," kata Blinken, dilansir dari The Independent, Kamis 2 Mei 2024.
Menananggapi hal itu, seorang pejabat senior Hamas mengatakan, pihaknya masih mempelajari kesepakatan gencatan senjata yang diusulkan, lantaran tak ada jaminan perang akan dihentikan setelah semua sandera dibebaskan.