Rekayasa Lalu Lintas di Kawasan Medan Merdeka saat Peringatan May Day 2024
SinPo.id - Pihak kepolisian menyiapkan rekayasa lalu lintas di sekitara kawasan Jalan Medan Merdeka, Jakarta Pusat. Rekaya lalu lintas diberlakukan guna untuk mengantisipasi kepadatan arus kendaraan pada peringatan Hari Buruh atau May Day 1 Mei.
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro mengatakan, penutupan jalan di kawasan Jalan Medan Merdeka sifatnya situasional sesuai kondisi di lapangan.
"Bla pengunjuk rasa mulai berdatangan, maka jalurnya akan kita tutup dan kita alihkan," kata Kombes Pol Susatyo dalam keterangannya, Rabu, 1 Mei 2024.
Susatyo menghimbau agar para massa yang memperingati hari Buruh Internasional ini tetap mematuhi aturan Undang-undang tentang menyampaikan pendapat di muka umum.
"Kita himbau undang-undang penyampaian pendapat di muka umum harap dipatuhi supaya semua kegiatan berjalan dengan aman, tertib dan kondusif," ujarnya.
Berikut pengalihan arus lalu lintas di sekitar kawasan Medan Merdeka.
• Arus lalu lintas Traffic Light Harmoni yang mengarah ke Jalan Merdeka Barat ditutup dialihkan ke Jalan Kesehatan.
• Jalan Perwira yang mengarah Jalan Merdeka Utara ditutup. Jalur dialihkan ke arah Masjid Istiqlal dan Lapangan Banteng.
• Jalan Merdeka Barat depan Gedung Sapta Pesona juga ditutup.
Diketahui, sebanyak 3.454 personel gabungan yang terdiri dari jajaran kepolisian hingga TNI disiapkan untuk mengamankan aksi peringatan May Day 1 Mei 2024 yang dimulai dari jam 08.00-18.00 WIB.
Ribuan personel yang di kerahkan ini mengamankan massa May Day yang menggelar unjuk rasa di dua lokasi, yaitu di Patung Kuda dan Stadion Madya Senayan, Jakarta.
Peringatan May Day sendiri akan diikuti sekitar 50 ribu buruh yang bakal turun ke jalan hari ini.
Presiden Konfederasi Serikat Pekerja Buruh Indonesia (KSPSI) Andi Gani mengatakan, ribuan massa terdiri dari dua konfederasi buruh terbesar di Indonesia, yakni KSPSI dan Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) pimpinan Said Iqbal.
“Massa berasal dari Jabodetabek tentunya, tetapi ada juga yang dari Banten dan Bandung Raya,” ucap dia di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Senin, 29 April 2024.
