Pasokan Gas Sulit Didapat, Produksi Pupuk Terhambat

Laporan: Galuh Ratnatika
Rabu, 24 April 2024 | 12:18 WIB
Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Bambang Haryadi. (SinPo.id/Parlementaria)
Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Bambang Haryadi. (SinPo.id/Parlementaria)

SinPo.id - Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Bambang Haryadi, mengatakan permasalahan yang muncul dalam produksi pupuk dikarenakan adanya kendala terkait sulitnya mendapatkan bahan bakunya, yakni gas alam.

"Kami tengah menggali kendala-kendala dari (Kementerian) ESDM soal gas. Ini harus sinergi satu sama lain. Bukan hanya antar BUMN tapi juga antar kementerian," kata Bambang, dikutip Rabu 24 April 2024.

Menurutnya, terhambatnya produksi pupuk dikarenakan pabrik pupuk masih kesulitan mendapatkan pasokan bahan baku gas. Pasalnya di area sumatera, pasokan gas memang menjadi persoalan, padahal di area Jawa Timur produksi gas surplus.

Pemerintah sendiri sebelumnya sudah merencanakan proyek pipa jaringan gas nasional yang terhubung antara sisi Timur dan Barat Indonesia. Namun Proyek Strategis Nasional (PSN) tersebut diketahui belum 100 persen rampung.

"Ini kan salah satu program Kementerian ESDM menyalurkan gas dari Timur ke Barat. Diharapkan saling bisa mengisi kebutuhan area masing-masing," tegasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI