KAI Kembalikan 132 Barang Penumpang Saat Mudik Senilai Rp793 Juta

SinPo.id - PT KAI (Persero) atau KAI telah mengembalikan sebanyak 132 barang temuan kepada pemiliknya, berupa laptop, HP, tablet, smart watch, dompet, makanan dan lain sebagainya. Nilai estimasi barang tersebut mencapai Rp793.475.000.

VP Public Relations KAI, Joni Martinus menjelaskan, pengembalian barang tersebut dilakukan selama periode masa angkutan Lebaran, dari tanggal 31 Maret sampai 8 April 2024. 

Menurut Joni, barang bawaan sejatinya menjadi tanggung jawab penumpang sendiri. Karena itu, ketika mudik, sebaiknya membawa barang seperlunya. 

"Kami mengingatkan agar para pelanggan membawa barang secukupnya dan usahakan dalam satu tempat, misalnya koper atau ransel," kata Joni, dikutip pada Rabu, 10 April 2024. 

Joni melanjutkan, KAI memang menyediakan berbagai fasilitas keamanan yang memadai, namun itu tidak seharusnya membuat penumpang lengah.

"Meskipun tingkat keamanan yang diberikan KAI sudah baik, penumpang harus tetap waspada dan fokus dalam menjaga barang bawaannya," ujarnya. 

Diketahui, salah satu kasus kehilangan barang sebelumnya telah terjadi di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng pada Minggu, 7 April 2024. 

Dimana, petugas keamanan bernama Achmad Hidayatul Ikhsan menemukan sebuah tas berwarna coklat milik calon penumpang di area tunggu stasiun sebelah timur.

Kronologi penemuan tas itu berawal dari salah satu penumpang KA Sembrani dengan relasi Semarang Tawang Bank Jateng tujuan Gambir, melaporkan kepada petugas pengamanan bahwa tas miliknya tertinggal di area tunggu Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng.

Dengan sigap, petugas pengamanan KA Sembrani melaporkan hal tersebut ke Kantor Pengamanan Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng untuk selanjutnya dilakukan penyisiran di lokasi.

Alhasil, petugas keamanan di Stasiun Semarang Tawang Bank Jateng yang biasa dipanggil Ikhsan berhasil mengamankan barang berupa tas berwarna coklat dengan merek Louis Vuitton dan berisi lima buah emas batangan 100 gram.

Tak hanya itu, di dalam tas juga terdapat 17 lembar mata uang asing, charger, kunci, 2 buah buku tabungan, dompet berisi kartu, 5 buah voucher, 2 lembar STNK, dan bukti diri KTP dan SIM, dengan taksiran barang senilai Rp510 juta.

Tas tersebut langsung dikirim ke Pos Pengamanan Stasiun Gambir menggunakan KA Argo Bromo Anggrek dengan pengawalan oleh Petugas Pengamanan Kereta. Pada pukul 17.30 WIB barang sampai di Pos Pengamanan Stasiun Gambir dan langsung diserahkan kepada pemilik.