Mudik 2024, KAI Sebut Ada Kenaikan Jumlah Penumpang 10 Persen

SinPo.id - PT Kereta Api Indonesia atau KAI (Persero) Daop 1 Jakarta menyatakan jumlah penumpang yang melakukan perjalanan mudik menggunakan kereta api mengalami kenaikan pada Lebaran 2024 atau Idul Fitri 1445 Hijriah. 

Manager Humas KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko menyebut peningkatan jumlah pemudik tersebut naik 8 sampai 10 persen. Hal itu lantaran ada penambahan kapasitas tempat duduk yang disediakan KAI pada Lebaran tahun ini. 

"Betul, ada peningkatan. Karena jumlah kapasitas tempat duduk yang disediakan," kata Ixfan dalam keterangannya, Minggu, 7 April 2024.

Dia mengatakan, jumlah pemudik Lebaran tahun ini mencapai 963.948 orang. Jumlah penumpang tersebut ada peningkatan dibanding tahun 2023 sebanyak 917 ribu orang. 

"Kalau tahun 2023 itu kapasitas 917 ribu, tahun ini sekitar 963.948," ungkap dia. 

Lebih jauh, Ixfan pun kembali mengingatkan ihwal aturan barang bawaan penumpang kereta api yang tak boleh melebihi 20 kilogram. Artinya, jika ada penumpang kereta api barang bawaanya melebihi batas maka akan dikenai biaya tambahan. 

"Kami imbau kepada calon penumpang untuk tidak membawa barang bawaan yang berlebih. Artinya di sini dibatasi satu orang satu tiket 20 kg. Jadi kalau kelebihan maka diberlakukan charge," ungkap dia. 

Seperti diketahui, KAI Daop 1 Jakarta menyediakan sebanyak 344 perjalanan kereta api tambahan untuk pengangkutan mudik Lebaran Idul Fitri 1445 Hijriah. Perjalanan tambahan tersedia di Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen.

“Sampai saat ini KA tambahan untuk periode angkutan Lebaran di 31 Maret hingga 21 April 2024 sebanyak 344 perjalanan KA dengan rata-rata per hari sebanyak 16 Kereta Api Jarak Jauh (KAJJ),” kata Ixfan.

Ixfan menjelaskan bahwa kereta api tambahan tersebut untuk mengakomodir tingginya animo masyarakat pengguna jasa angkutan kereta api selama perjalanan periode Lebaran tahun 2024.