Tips Puasa Aman bagi Pasien Diabetes

Laporan: Tim Redaksi
Jumat, 08 Maret 2024 | 10:20 WIB
Tips puasa bagi pasien diabetes (Foto/Freepik)
Tips puasa bagi pasien diabetes (Foto/Freepik)

SinPo.id -  Praktisi Kesehatan Masyarakat Ngabila Salama mengatakan, pasien diabetes melitus dapat melakukan puasa dengan aman. Bahkan, puasa ini dapat memberikan beberapa manfaat.

Berbagai manfaat itu, kata Ngabila, seperti menurunkan kadar gula darah, melawan peradangan, meningkatkan fungsi otak dan mencegah gangguan neurodegeneratif.

Manfaat lainnya seperti menyehatkan jantung dengan mencegah aterosklerosis yang biasanya menyebabkan serangan jantung, menurunkan tekanan darah tinggi secara signifikan serta kadar kolesterol total, dan kolesterol jahat, hingga trigliserida darah.

“Ternyata puasa justru sangat bermanfaat bagi kesehatan dan pasien DM,” kata Ngabila dalam keterangannya, dikutip Jumat 8 Maret 2024.

Meski demikian, Ngabila mengingatkan bahwa pasien diabetes perlu melakukan pemeriksaan kesehatan terlebih dahulu sebelum berpuasa. Pemeriksaan kesehatan itu meliputi mengecek tekanan darah, gula darah puasa, gula darah dua jam sesudah makan, dan jika memungkinkan kadar gula per tiga bulan atau disebut HbA1c. 

“Jika ada yang nilainya tidak normal, perlu mengkonsultasikan kepada dokter untuk terapi (obat) dan anjuran pola makan atau kalori lebih lanjut. Melakukan pemeriksaan kadar glukosa darah apabila muncul gejala yang tidak biasa atau tanda hipoglikemia atau hiperglikemia. Penyesuaian dosis dan jadwal pemberian obat atau insulin menurut anjuran dokter,’ ujar Ngabila.

Secara lebih rinci, berikut tips puasa untuk pasien diabetes,

1. Menghindari makanan saat sahur dan berbuka yang terlalu manis atau yang mengandung karbohidrat berlebih. Apalagi saat sahur karena akan memicu keadaan hipoglikemia yang cepat nantinya2. Makanan berbuka dapat berupa buah-buahan seperti kurma, pisang, melon, dan pepaya
3. Mengonsumsi makan malam dan sahur dengan gizi seimbang, tinggi serat, sesuai konsep isi piringku Kementerian Kesehatan RI. Setengah porsi sayur dan buah, setengah porsi karbohidrat dan lauk tinggi protein hewani, rendah gula, garam, dan lemak
4. Dapat mengonsumsi makanan selingan yang tidak terlalu manis menjelang tidur
5. Hindari Aktivitas fisik dan latihan fisik yang berlebihan
6. Apabila hasil pemeriksaan kadar glukosa darah < 60 mg/dL atau meningkat > 300 mg/dL puasa dapat dibatalkan.
7. Menyegerakan berbuka dan usahakan makan sahur menjelang waktu imsak (saat puasa akan dimulai)
8. Selalu berkonsultasi dengan dokter dan tenaga kesehatan lainnya selama menjalankan ibadah puasa.


 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI