Bentrok Antarsuku di Papua Nugini Telah Tewaskan 53 Orang

Oleh: VoA Indonesia
Senin, 19 Februari 2024 | 21:15 WIB
Ilustrasi kerusuhan (SinPo.id/ Pixabay)
Ilustrasi kerusuhan (SinPo.id/ Pixabay)

SinPo.id - Sebanyak 53 orang telah tewas dalam kekerasan antarsuku di dataran tinggi Papua Nugini. Ini merupakan tragedi terbaru, dalam serangkaian kematian massal terkait perseteruan yang telah berlangsung lama.

Komisaris Polisi David Manning mengatakan, petugas dan tentara telah mengumpulkan mayat 53 pria. Mereka diyakini dibunuh di dekat Kota Wabag, 600 kilometer barat laut ibu kota Port Moresby.

Penyebab pasti kematian tersebut belum jelas, namun polisi mengatakan ada laporan terjadinya tembak menembak.

"Peristiwa tersebut diduga ada kaitannya dengan konflik antara suku Sikin dan Kaekin," seperti dilansir dari VoA, Senin, 19 Februari 2024.

Klan-klan di dataran tinggi telah saling berperang di Papua Nugini selama berabad-abad. Namun masuknya senjata otomatis telah membuat bentrokan menjadi lebih mematikan dan meningkatkan siklus kekerasan.

Polisi menerima video dan foto yang diduga berasal dari lokasi kejadian. Mereka menunjukkan mayat-mayat yang berlumuran darah dan terluka parah tergeletak di pinggir jalan dan bertumpuk di bagian belakang truk bak terbuka.sinpo

Komentar: