KPU Akan Hadirkan Pemantau Pemilu dari Luar Negeri
SinPo.id - Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI akan menghadirkan lembaga pemantau pemilu yang berasal dari luar negeri untuk ikut mengamati berlangsungnya proses pemilu di Indonesia.
Anggota KPU RI, Mochammad Afifuddin mengatakan, pihaknya akan menjalin kerja sama dengan KPU luar negeri, dubes negara-negara sahabat, hingga organisasi internasional.
"KPU senantiasa menggelar atau yang biasa dinamakan Indonesia Election Visit Program, ini semacam ada konferensinya, ada datang ke TPS-nya," kata Afif di kantor KPU Jakarta, Jumat, 2 Februari 2024.
Afif menjelaskan, dalam menjalankan kegiatan pemantauan pemilu tersebut, mereka akan mendatangi beberapa TPS di tiga provinsi, yakni DKI Jakarta, Jawa Barat, dan Banten.
"Rencananya kegiatan ini dilaksanakan di Jakarta, tanggal 12-15 Februari 2024," ujarnya.
Lebih lanjut, Afif juga merinci beberapa negara hingga lembaga internasional yang sudah konfirmasi untuk ikut memantau proses demokrasi di Indonesia.
"Dari 31 KPU negara-negara sahabat, yang sudah konfirmasi 8 negara. Kemudian dari kedutaan negara-negara sahabat, dari 45 negara sudah ada 17 negara yang mengkonfirmasi, kemudian satu kampus dari Amerika Serikat yang sudah mengkonfirmasi, kemudian lembaga internasional dari 6 yang kami undang, 3 lembaga sudah konfirmasi," paparnya.
"NGO internasional, yang biasa bergerak di isu Pemilu, itu ada 14 yang kami undang, yang sudah konfirmasi ada 7. Kemudian kampus sekitaran Jakarta dan lembaga yang sudah melakukan MoU dengan KPU, termasuk teman-teman NGO, dan juga nanti teman-teman media pastinya," tandasnya.