SPIN: Elektabilitas Prabowo-Gibran 43 Persen, Ganjar-Mahfud dan Anies-Imin Mengekor

Laporan: Bayu Primanda
Senin, 27 November 2023 | 18:36 WIB
Ilustrasi (Sinpo.id)
Ilustrasi (Sinpo.id)

SinPo.id -  Lembaga survei SPIN (Survei dan Polling Indonesia) merilis hasil survei terbaru  tentang elektabilitas tiga pasangan calon presiden dan calon wakil presiden di Pemilu 2024 pada Senin, 27 November 2023.

Dalam survei itu, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming unggul telak dari pesaingnya Ganjar Pranowo-Mahfud Md dan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

SPIN dalam kuesionernya menanyakan para responden tentang capres-cawapres 'seandainya pemilu serentak dilaksanakan hari ini siapakah dari tiga calon presiden berikut ini yang akan anda pilih?'.

Dari pertanyaan tersebut, mayoritas responden memilih pasangan Prabowo-Gibran dengan hasil sebagai berikut:

Prabowo-Gibran 43 persen.
Ganjar-Mahfud 26,1 persen.
Anies-Imin 22,7 persen.
TT/TJ 6,2 persen.

Direktur SPIN, Igor Dirgantara pun menjabarkan bahwa dinamika politik kekikian yang terjadi. Menurutnya, elektabilitas Ganjar-Mahfud yang justru stagnan seiring waktu sementara Prabowo-Gibran kian menguat.

"Jadi pasangan calon Prabowo-Gibran hasilnya sebagai pemenang ketika kita tanyakan simulasi 3 pasangan calon, 43 persen publik akan pilih pasangan ini jika pemilu diselenggarakan hari ini, sementara itu, Ganjar-Mahfud dipilih 26,1 persen, ada jarak yang lebar dengan Prabowo-Gibran, 16,9 persen, terlihat pasangan Ganjar-Mahfud mengalami kondisi stagnan dan tertinggal begitu," kata Igor dalam pemaparannya.

Igor bahkan menyebut Ganjar-Mahfud berpotensi dilampaui paslon Anies-Muhaimin, lantaran elektabilitas mereka hanya terpaut tipis.

"Posisinya justru berpotensi disalip paslon Anies-Muhaimin yang dipilih sebanyak 22,7 persen, jadi hanya terpaut 3,4 persen saja tuh kalau dari pasangan Ganjar-Mahfud, jadi singkatnya jika pemilu serentak dilaksanakan hari ini, Prabowo-Gibran 43 persen, Ganjar-Mahfud 26,1 persen, Anies-Muhaimin 22,7 persen," jelas Igor.

Sebagai informasi, survei ini digelar pada 1-10 November 2023 dengan melibatkan 2.178 responden yang dipilih secara acak di 38 provinsi.

Survei dilakukan dengan wawancara secara langsung dengan bantuan kuesioner.

Adapun margin of error survei yakni +/- 2,1 persen, dengan tingkat kepercayaan survei tercatat 95 persen.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI