Heru Minta Mesin Pompa Air Disiagakan di Titik Rawan Banjir

Laporan: Khaerul Anam
Jumat, 24 November 2023 | 19:57 WIB
Apel siaga banjir Pemprov DKI (SinPo.id/ Dok. Pemprov DKI)
Apel siaga banjir Pemprov DKI (SinPo.id/ Dok. Pemprov DKI)

SinPo.id - Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono meminta kepada jajarannya untuk mempersiapkan peralatan dan personel saat puncak musim hujan yang diprediksi terjadi pada Februari 2024. Hal itu disampaikan Heru saat memimpin apel kesiapsiagaan menghadapi musim hujan di Pintu Air Malaka Sari, Banjir Kanal Timur (BKT), Duren Sawit, Jakarta Timur.

"Saya minta kepada seluruh yang bergerak di bidang relawan ataupun kesiapsiagaan bencana, bulan Februari akan ada hujan ataupun sesuatu hal yang memang patut kita waspadai, hasil informasi dari BMKG," kata Heru di Jakarta, Jumat, 24 November 2023.

Mantan Walikota Jakarta Utara itu meminta semua peralatan untuk menanggulangi bencana banjir agar dipersiapkan dengan baik dan tidak hanya menjadi pajangan semata.

"Setiap kecamatan dan kelurahan ada perahu, jadi saya sedikit cerita, Pak Camat perahunya ada? Ada. Biasanya dipajang di depan kantor kecamatan, tapi pada hari H-nya kenapa tidak turun, dipompa tidak penuh-penuh anginnya. Ternyata bocor, jadi dipajang untuk dilihat saja," paparnya.

Lebih lanjut, Heru juga meminta sinergi lintas dinas yang terkait dengan penanggulangan bencana, khususnya Dinas Sumber Daya Air (SDA) untuk memastikan semua pompa air di tempat strategis dapat berfungsi dengan baik.

"Siapkan semua pompa-pompa air, pastikan pompa-pompa di tempat strategis itu berfungsi dengan baik," ujarnya.

“Di DKI pasti tidak lepas dari titik-titik banjir atau genangan, masih ada beberapa daerah yang memang dampak banjir pasti akan terjadi. Namun kita berusaha untuk mempercepat mengurangi genangan air itu dan memperkecil area terdampak,” tandasnya.

Seperti diketahui, kegiatan ini dilakukan dalam rangka mengantisipasi ancaman musim hujan dan prediksi BMKG akan terjadinya fenomena El Nino Moderat yang diprediksi berlangsung hingga Februari 2024 mendatang. 

Kegiatan diikuti 300 personel gabungan terdiri dari Kodim 0505 Jakarta Timur, Polres Metro Jakarta Timur, BPBD, Dinas Gulkarmat, Dinas Kesehatan, Dinas Sosial, Satpol PP, Dinas Lingkungan Hidup, Dinas Perhubungan, Dinas Sumber Daya Air, para camat dan lurah wilayah Administrasi Jakarta Timur, relawan kebencanaan, dan seluruh elemen terkait lainnya. 

 

BERITALAINNYA
BERITATERKINI