Hadapi Musim Hujan, Heru Budi Kerahkan 240 Alat Berat Untuk Keruk Kali Ciliwing

Laporan: Khaerul Anam
Jumat, 10 November 2023 | 17:57 WIB
Pengerukan Kali Ciliwung jelang musim hujan. (SinPo.id/Dok. Pemprov DKI)
Pengerukan Kali Ciliwung jelang musim hujan. (SinPo.id/Dok. Pemprov DKI)

SinPo.id - Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta melakukan pengerukan lumpur di sepanjang Kali Ciliwung, Kelurahan Bidara Cina, Jakarta Timur dan Kelurahan Kebon Baru, Jakarta Selatan. Langkah ini sebagai persiapan dalam menghadapi musim hujan.

Penjabat (Pj) Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono, meninjau langsung aktivitas pengerukan kali di Jakarta tersebut. Menurutnya, kegiatan ini sebagai antisipasi terjadinya banjir jika debit air hujan tinggi.

"Berhubung ini memasuki bulan pengerukan, kita terus berupaya mengurangi sedimentasi lumpur. Pak Sekda juga menyampaikan, minggu depan kita semua, termasuk ASN, akan melakukan kerja bakti," kata Heru dalam keterangannya di Jakarta, Jumat, 10 November 2023.

Heru juga akan meminta seluruh peralatan dari Dinas Sumber Daya Air dan Dinas Lingkungan Hidup (LH) dikerahkan, seperti personel maupun alat berat agar proses pengerukan dapat dilakukan secara optimal. 

Dengan begitu, lanjut Heru, DKI Jakarta juga semakin siap menghadapi potensi banjir genangan maupun kiriman dari luar wilayah ketika musim hujan tiba.

"Semua alat berat akan kita turunkan untuk mengatasi potensi banjir. Tadi Kadis SDA menyampaikan, hari ini di semua titik bergerak. Ada 240 unit alat berat, semuanya turun mengeruk kali, supaya bisa mengantisipasi banjir," paparnya.

Mantan Wali Kota Jakarta Utara itu juga berharap, kegiatan pengerukan lumpur di sepanjang aliran sungai ini dapat mengurangi dampak dari genangan akibat debit hujan tinggi.

Selain itu, Heru menjelaskan, pengurangan dampak risiko banjir juga merupakan salah satu program strategis Pemprov DKI Jakarta, sehingga beragam upaya dilakukan secara serius.

"Ya mudah-mudahan berkurang, walaupun ada beberapa lokasi yang rawan banjir. Mudah-mudahan genangannya cepat surut. Karena, Jakarta tidak bisa terhindar dari banjir. Salah satunya juga karena penurunan muka tanah. Karena itu, di daerah tertentu, kami sediakan juga pompa," tandasnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI