Pimpin Apel Hari Santri 2023, Jokowi Bicara Kekuatan Santri, Jihad dan Mati Syahid

Laporan: Khaerul Anam
Minggu, 22 Oktober 2023 | 14:23 WIB
Presiden Joko Widodo (Sinpo.id/Setkab)
Presiden Joko Widodo (Sinpo.id/Setkab)

SinPo.id -  Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyebut santri merupakan pilar kekuatan dan fondasi kekokohan bangsa. Hal itu telah terbukti sejak zaman perjuangan kemerdekaan Indonesia.

Hal itu disampaikan Jokowi saat memimpin apel Hari Santri 2023, di Monumen Tugu Pahlawan, Kota Surabaya, Minggu, 22 Oktober 2023.

"Sebagai negara dengan penduduk muslim terbesar di dunia, kita memiliki lebih dari 36.000 pondok pesantren, sebuah kekuatan besar penentu masa depan bangsa, penentu lompatan kemajuan bangsa, dan penentu keberhasilan cita-cita bangsa," kata Jokowi dalam sambutannya.

Jokowi menyebut, semangat berjihad para santri hingga mati syahid untuk memperjuangkan kemerdekaan pada masa penjajagan harus terus dijaga dalam konteks masa sekarang, di mana bentuk tantangan yang hadir beragam.

"Ada krisis ekonomi akibat perang, ada krisis pangan akibat perang, ada krisis energi juga akibat perang. Sebelumnya hanya satu, yaitu di Ukraina, sekarang tambah lagi perang di Palestina dan Israel," ujarnya.

Dalam sambutannya, Jokowi menyampaikan salam hormat ke para pimpinan dan ketua lembaga serta jajaran menteri di Kabinet Indonesia Maju (KIM) yang hadir.

Menteri yang hadir mendampingi Jokowi diantaranya, Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, Menteri Sekretaris Negara Pratikno, Menteri BUMN Erick Thohir, Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan.

Kemudian Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Abdullah Azwar Anas, serta Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas. Selain itu, tampak hadir juga Ketua DPR Puan Maharani.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI