Kecelakaan Kereta di Kulon Progo, DPR Minta Ada Reformasi Transportasi Publik
SinPo.id - Ketua DPR RI, Puan Maharani, meminta reformasi transportasi publik di Tanah Air untuk menjamin keselamatan masyarakat. Dorongan puan itu terkait kecelakaan kereta yang terjadi dekat Stasiun Kalimenur, Sentolo, Kulon Progo, Yogyakarta, pada Selasa kemarin,
"Reformasi dalam bidang transportasi publik sangat penting untuk menjamin keselamatan masyarakat kita. Karena kurangnya infrastruktur transportasi, khususnya pada angkutan umum kerap mengancam nyawa warga,” kata Puan, Kamis 19 Oktober 2023.
Ia juga meminta PT KAI dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) menyelidiki penyebab kecelakaan yang berawal dari anjloknya rel yang diduga akibat suhu panas yang tinggi dan cuaca teri.
“PT KAI bersama Kemenhub juga harus rutin melakukan pengecekan. Tak cukup hanya pada angkutan keretanya saja, tapi juga bagian rel dan infrastruktur lainnya,” terangnya.
Menurut Puan, kondisi extra ordinary seperti kemarau panjang, atau saat musim hujan yang berpotensi bencana. Ia minta jangan sampai penyedia layanan abai terhadap komponen keselamatan penumpang.
Catatan yang dia temukan dari Kemenhub menunjukkan sebanyak 204.447 telah orang menjadi korban kecelakaan angkutan jalan di Indonesia pada 2022. Jumlah tersebut meningkat 33 persen dibandingkan tahun sebelumnya yang sebanyak 153.732 orang.
Dari data statistik mengenai kecelakaan tersebut, Puan mengatakan diperlukan perubahan signifikan untuk menekan jumlah kecelakaan pada transportasi publik, yang telah merenggut ribuan nyawa rakyat Indonesia setiap tahun, termasuk banyaknya masyarakat yang mengalami cedera serius.
Tak hanya itu, ia juga meminta agar Pemerintah mengawasi ketat agar semua angkutan publik memenuhi standar keselamatan yang ketat. Hal itu mencakup pemeriksaan berkala, regulasi keamanan, dan insentif untuk penggunaan kendaraan yang lebih aman.
Sedangkan reformasi keselamatan seluruh moda transportasi memiliki dampak positif yang signifikan dalam berbagai hal. “Baik untuk memastikan keselamatan masyarakat saat bertransportasi, dan juga demi mendorong pertumbuhan ekonomi yang memberikan dampak jangka panjang bagi rakyat,” katanya.
