Peluncuran Peringatan Bulan PRB, BNPB Ajak Kolaborasi Pegiat Kebencanaan
SinPo.id - Gelar wicara menandai peluncuran Peringatan Bulan Pengurangan Risiko Bencana (PRB). Kegiatan tersebut berlangsung di Studio BNPB, Jakarta, pada Selasa 3 Oktober 2023. Kolaborasi pegiat kebencanaan menjadi pesan penting dalam penyelenggaraannya.
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melalui Deputi Bidang Pencegahan secara resmi membuka rangkaian Peringatan Bulan PRB pada tahun ini. Deputi Bidang Pencegahan BNPB Dra. Prasinta Dewi, M.A.P menyampaikan, pihaknya berharap kolaborasi nyata pentaheliks dapat terus berlanjut. Prasinta juga berpesan, Upaya PRB perlu dipandang sebagai suatu investasi yang dilakukan secara fokus dan inklusif.
Hal tersebut bertujuan untuk membangun resiliensi berkelanjutan.
“Peringatan Bulan PRB ini menjadi pengingat bersama atas kemajuan, keberhasilan, capaian dalam mempertahankan ketangguhan dari dampak di Indonesia,” ujar Prasinta dalam acara bertajuk _Kick off Road to Bulan PRB 2023_.
Prasinta menambahkan, Bulan Peringatan PRB telah menjadi agenda nasional yang dilaksanakan setiap tahun sejak tahun 2013.
Pada kesempatan itu, Deputi Bidang Pencegahan mengungkapkan, pada tahun ini BNPB bekerja sama dengan Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) dalam menyelenggarakan rangkaian puncak Peringatan Bulan PRB Nasional pada 10 – 15 Oktober 2023. Acara tahun ini akan mengusung jargon ‘Sultra Posanggu Indonesia Mokora’ atau ‘Sultra Tangguh, Indonesia Kuat’.
“Secara umum, peringatan ini bertujuan untuk membangun kesadaran bersama, membangun dialog dan mengembangkan jejaring antar pelaku PRB serta dapat dijadikan ajang pembelajaran bersama bagi pelaku PRB seluruh Indonesia,” terang Prasinta.
Diharapkan pada Peringatan Bulan PRB, setiap elemen masyarakat pegiat kebencanaan dapat berpartisipasi melalui ragam kegiatan PRB.
“Kita kenali ancaman bencana, pahami risikonya dan tingkatkan budaya sadar bencana. Menjadikan Indonesia yang tangguh bencana adalah tanggung jawab kita semua,” tutup Prasinta.
Pada peluncuran Peringatan Bulan PRB, BNPB menyelenggarakan gelar wicara dengan menghadirkan narasumber Direktur Mitigasi Bencana BNPB Berton S. P. Pandjaitan, Ph.D., Kalaksa BPBD Provinsi Sulawesi Tenggara Muhammad Yusuf, SE., M.Si., Kalaksa BPBD Kota Kendari Drs. Fadlil Suparman, UN OCHA Titi Moektijasih, M.M., M.B.A., dan DMC Dompet Dhuafa Achmad Lukman.
Pada _talkshow_ tersebut Berton S. P. Pandjaitan menerangkan, keterlibatan masyarakat umum dalam Peringatan Bulan PRB ini sangat diharapkan sebagai upaya mewujudkan kesadaran bencana di tengah-tengah masyarakat.
“Kita harapkan partisipasi aktif masyarakat, kita sudah buat beragam kegiatan yang melibatkan masyarakat, mulai dari penanaman pohon, pameran-pameran yang bisa dikunjungi oleh masyarakat umum, dan juga akan ada donor darah jadi sangat banyak kegiatan yang bisa melibatkan masyarakat bagaimana kita menghubungkan antara pegiat kebencanaan melalui wadah yang kita buat,” tuturnya.
Sementara itu, informasi rangkaian kegiatan Peringatan Bulan PRB dapat diakses pada tautan https://www.bnpb.go.id/bulanprb2023. Acara tahunan ini juga diperingati secara luas oleh negara-negara dunia melalui International Day of Disaster Reduction. Hari internasional tersebut diperingati pada 13 Oktober setiap tahunnya.