Dinkes DKI Jakarta Klaim Kasus ISPA di Jakarta Turun
SinPo.id - Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta mengklaim kasus infeksi saluran pernapasan akut (ISPA) dan sejumlah penyakit pernafasan lainnya di wilayah Jakarta menurun sejak 14 September 2023.
Kepala Seksi Surveilans, Epidemiologi, dan Imunisasi Dinkes DKI Jakarta Ngabila Salama mengatakan data itu terpantau melalui website yang datanya di input setiap hari oleh puskesmas dan rumah sakit di seluruh Jakarta.
"Kasus ISPA, pneumonia, influenzae like illness (ILI) di DKI Jakarta tren menurun dalam 14 hari terakhir, mulai terlihat sejak 14 September 2023," kata Ngabila dalam keterangannya, Rabu 27 September 2023.
Ngabila memaparkan menurut perbandingan data minggu ke dua di bulan september dan minggu ke tiga di bulan september, kasus ISPA turun sebanyak 7 persen. Lalu, pneumonia turun 18 persen, dan ILI turun 29 persen.
Ngabila menjelaskan sejumlah faktor yang membuat kasus ISPA di Jakarta menurun diantaranya yakni kebijakan kerja dari rumah atau work from home (WFH).
Menurutnya, kebijakan ini cukup efektif dalam mengendalikan polusi dan berpengaruh pada penurunan kasus ISPA di Ibu Kota.
"Selain itu, peran pelaku usaha dan swasta, masyarakat, akademisi, dan media pers berperan penting. Kebijakan WFH juga dirasakan cukup efektif untuk mengendalikan cepat kadar polusi udara yang akhirnya berpengaruh pada jumlah kasus ISPA dan pneumonia yang trennya menurun," ujarnya.
Selain itu, sinergi antara pemerintah pusat dan pemerintah daerah juga terus dilakukan untuk menurunkan polusi udara yang membahayakan kesehatan.
"Kolaborasi pentahelix terlihat nyata dalam upaya cepat untuk membuat Jakarta langit biru," tandasnya.