Dorong Pertumbuhan Ekonomi, Wamenkeu Tekankan Pentingnya Harmonisasi Kebijakan Pusat dan Daerah
SinPo.id - Wakil Menteri Keuangan (Wamenkeu), Suahasil Nazara, harmonisasi kebijakan fiskal antara pusat dengan daerah sangat penting untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, dan peningkatan kesejahteraan yang lebih merata.
“Kami terus mendorong supaya terjadi harmonisasi kebijakan fiskal pusat dan daerah. Ini penting karena bagaimanapun juga kita ingin seluruh masyarakat kita, seluruh pemda kita tidak dalam satu konteks Negara Kesatuan Republik Indonesia,” kata Suahasil, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa 5 September 2023.
Ia menjelaskan anggaran transfer ke daerah berupa Dana Bagi Hasil (DBH), Dana Alokasi Umum (DAU), Dana Alokasi Khusus (DAK), Dana Otsus dan Dana Keistimewaan, Dana Desa, serta Dana Insentif Daerah (DID), akan terus digunakan untuk mengurangi ketimpangan dan kualitas belanja.
“Kita bisa melihat juga bahwa dana insentif daerah belakangan ini kita pakai betul untuk mendorong kinerja pelayanan publik sehingga (pelayanan publik di daerah) menjadi lebih kuat lagi,” ungkapnya.
Selain itu, kata Wamenkeu, pelaksanaan Undang-Undang Hubungan Keuangan Antara Pemerintah Pusat dengan Pemerintahan Daerah (UU HKPD) juga menjadi kunci penguatan desentralisasi fiskal. Terutama memperkuat sinergi kebijakan fiskal pusat dan daerah untuk mendukung pertumbuhan ekonomi dan kesejahteraan.
Pelaksanaan desentralisasi fiskal disebut juga turut mendorong dana transfer ke daerah tumbuh signifikan, dan mendorong kemandirian fiskal Pemda, serta peningkatan kualitas pembangunan di desa.