PAN Tegaskan Akan Selalu Kedepankan Etika dan Komitmen Politik yang Disepakati

Laporan: Galuh Ratnatika
Minggu, 03 September 2023 | 11:51 WIB
Saleh Partaonan Daulay (Sinpo.id/DPR)
Saleh Partaonan Daulay (Sinpo.id/DPR)

SinPo.id -  Ketua DPP PAN, Saleh Partaonan Daulay, menegaskan partainya akan selalu mengedepankan etika dan komitmen politik yang telah disepakati, di tengah kontestasi Pilpres 2024.

Dalam kata lain, meskipun PAN konsisten mendukung Erick Thohir sebagai cawapres dari Prabowo Subianto, pihaknya tetap akan akan menghormati usulan dari partai Golkar yang mendorong Airlangga atau kader partai Golkar lainnya untuk jadi cawapres.

Namun sejalan dengan dinamika politik yang ada, PAN yakin peluang Erick Thohir menjadi cawapres Prabowo semakin menguat. Terlebih salah satu kandidat cawapres lainnya dari PKB telah resmi keluar dari Koalisi Indonesia Maju (KIM).

"Paling tidak, setelah Cak Imin keluar dari KIM, salah seorang kandidat telah keluar. Dengan begitu, KIM dipastikan akan semakin memperhitungkan Erick Thohir dan menetapkannya dalam skala prioritas," kata Saleh melalui pernyataan tertulisnya, Minggu 3 September 2023.

"Dari survey elektabilitas, Erick Thohir kan sangat baik. Dibandingkan dengan kandidat lain, Erick Thohir masih berada di barisan teratas. Karena itu, wajar sekali kalau dijadikan sebagai skala prioritas," sambungnya.

Selain itu, pasangan Prabowo-Erick Thohir dinilai paling tepat lantaran terdapat unsur tua-muda, militer-sipil, memahami bisnis dan keuangan, representasi nasionalis-religious, dan memahami geopolitik dan sistem pertahanan keamanan.

Dengan demikian, hal itu menjadi harapan dan proposal PAN dalam pembicaraan di tingkat internal KIM, karena semua pihak diperbolehkan untuk melakukan assesment dan penilaian.

"Kuncinya memang dalam kedaulatan dan pertahanan. Negara kita harus berdaulat dalam segala aspek; ekonomi, sosial, politik, budaya, dan keamanan. Di dalam kedaulatan ini martabat bangsa akan semakin diperhitungkan. Nah, posisi seperti ini ada pada pasangan Prabowo-Erick Thohir," paparnya.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI