Nyamuk Macan Menyebar di Eropa Utara Akibat Perubahan Iklim

Laporan: Galuh Ratnatika
Minggu, 03 September 2023 | 09:52 WIB
Nyamuk macan (Sinpo.id/iStock)
Nyamuk macan (Sinpo.id/iStock)

SinPo.id -  Otoritas kesehatan di Paris untuk pertama kalinya melakukan pengasapan (fogging) di wilayah ibu kota Prancis guna membunuh nyamuk macan pembawa penyakit yang penyebarannya sangat pesat di Eropa utara akibat dari perubahan iklim.

Jalan-jalan di Tenggara Paris ditutup dan orang-orang diminta untuk tetap tinggal di rumah mereka ketika petugas menyemprotkan insektisida ke pepohonan, ruang hijau, dan area perkembangbiakan nyamuk lainnya.

Pemandangan seperti itu biasa terjadi di kota-kota tropis dan saat ini menjadi semakin umum di Eropa seiring dengan berkembangnya nyamuk macan, yang dapat membawa virus demam berdarah, chikungunya dan Zika, yang menyebar dari daerah asalnya di Asia Tenggara.

“Ini merupakan kejadian pertama di Paris, namun bukan yang pertama di Prancis. Prancis bagian selatan telah terkena dampak nyamuk macan selama beberapa tahun," kata Wakil Wali Kota Paris, Anne Souyris, dilansir dari The Guardian, Minggu 3 September 2023.

Badan kesehatan daerah ibu kota, ARS Ile-de-France, mengatakan area yang ditargetkan untuk pengasapan berada di distrik ke-13 ibu kota Prancis yang sebagian penduduknya terjangkit demam berdarah. Sehingga pengasapan dilakukan untuk mengurangi risiko penularan demam berdarah setelah sebuah kasus terdeteksi.

Pemerintah kota berusaha mencegah rantai penularan berkembangnya penyakit di wilayah Paris, yang merupakan rumah bagi sekitar 12 juta orang. Jika nyamuk macan menggigit orang yang membawa virus dari luar negeri, maka ia menjadi pembawa penyakit tersebut.

Seperti diketahui, nyamuk macan, atau yang dikenal juga sebagai Aedes albopictus, muncul di Eropa selatan pada dekade pertama abad ini dan sejak itu menyebar dengan cepat ke utara, berkembang di Perancis, Jerman dan Swiss.

Pakar kesehatan mengatakan hama tersebut berkembang pesat di benua Eropa karena perubahan iklim, dengan cuaca yang lebih hangat memperpendek masa inkubasi telur-telur nyamuk macam. Sementara musim dingin tidak lagi cukup dingin untuk membunuh hama itu.

BERITALAINNYA
BERITATERKINI