Berikan Kuliah Umum, Kewirausahaan Zaman Now Jadi Tema yang Diangkat Andi Yuliani
Kabupaten Bone, sinpo.id - Andi Yuliani Paris yang merupakan Anggota Komisi VII DPR RI, memberikan kuliah umum pada dua Universitas di Kabupaten Bone, yakni di STKIP Muhammadiyah dan dilanjutkan di kampus STIP YAPI Bone.
Pada Kampus STIP YAPI Bone sendiri, kuliah umum Andi di hadiri oleh beberapa mahasiswa dan dosen dari kampus STIA PRIMA Bone dan STIKES PRIMA Bone.
Kuliah umum ini bertemakan ‘Kewirausahaan Zaman Now’. Dimana isi dari kuliah umum tersebut Andi memotivasi kepada mahasiswa untuk menjadi wirausahawan muda zaman sekarang yang tidak perlu modal banyak untuk menjadi wirausahawan.
“Gak perlu modal yang banyak kok untuk menjadi wirausahawan,” ujar Andi kepada sinpo.id melalui pesan singkatnya, Sabtu (3/2/2018).
Selain memberikan motivasi, ia juga memberikan kiat sukses menjadi pengusaha muda dengan mengubah pola fikir (mindset) agar dapat menjadi wirausahawan yang kreatif dengan ide-ide yang cemerlang.
“Kalian sebagai generasi muda tidak boleh hanya mengikuti sesuatu yang sedang hits doang. Tapi kalian harus mengeluarkan ide-ide cemerlang kalian untuk menjadi wirausahawan yang kreatif,” lanjutnya.
Selain memberikan kuliah umum di dua perguruan tinggi tersebut, Andi pun mengumumkan nama mahasiswa yang lolos untuk menerima beasiswa Bidikmisi Kementerian Riset Dan Teknologi atas Aspirasi Andi Yuliani Paris, adapun mahasiswa yang lolos untuk menerima beasiswa Bidikmisi yaitu dari STKIP Mumahhadiyah Bone berjumlah 11 orang, STIP YAPI Bone berjumlah 55 orang, STIA PRIMA Bone 26 orang, dan STIKES PRIMA Bone 16 orang. Tidak hanya beasiswa Bidikmisi yang dibagikan kepada mahasiswa, Andi juga memberikan Beasiswa pribadi kepada beberapa mahasiswa di kampus STIP YAPI Bone.
Menurutnya, mahasiswa yang dinyatakan lolos sebagai penerima beasiswa Bidikmisi terbanyak ada di Kabupaten Bone, harapan Andi sebagai Anggota DP RRI yaitu dengan adanya bantuan beasiswa tersebut sekiranya mahasiswa atau anak yang ingin berkuliah dengan kendala biaya tidak dipermasalahkan lagi.
“Saya harap, dengan beasiswa ini tidak ada lagi permasalahan kendala biaya pada anak-anak yang ingin sekolah ke perguruan tinggi,” tuturnya.
Dirinya juga berharap kepada orangtua agar bisa berperan penting dalam dunia pendidikan anak, agar anak bisa menuntut ilmu setinggi-tingginya dan bisa menggapai cita-cita.
“Saya harap para orangtua ikut berperan dalam dunia pendidikan si anak. Serta, diharapkan bantuan beasiswa Bidikmisi ini digunakan sebagaimana mestinya untuk memenuhi kebutuhan perkuliahan dan tidak disalahgunakan,” tandasnya.

