Dugaan Pelecehan Seksual, Enam Kontestan Miss Universe Indonesia Laporkan Penyelenggara
SinPo.id - Enam kontestan dalam kontes Miss Universe Indonesia telah melaporkan pihak penyelenggara ke pihak kepolisian atas dugaan kasus pelecehan seksual. Menurut pengacara, keenam kontestan diminta untuk membuka pakaian dengan alasan pemeriksaan tubuh.
Kontestan Indonesia dari kontes kecantikan nasional yang diadakan di Jakarta dari tanggal 29 Juli hingga 3 Agustus, mengatakan bahwa penyelenggara meminta mereka untuk membuka pakaian dalam, dan difoto di sebuah ruangan dengan lebih dari 20 orang, termasuk pria.
"Pejabat dari pemegang lisensi Miss Universe di Indonesia, PT Capella Swastika Karya, bersikeras bahwa mereka harus memeriksa bekas luka, selulit, atau tato di tubuh mereka," kata Pengacara Mellisa Anggraini kepada AFP, dikutip Rabu 9 Agustus 2023.
"Sedangkan para finalis tidak mengetahui bahwa mereka akan dikenakan prosedur seperti itu," sambungnya.
Bahkan salah satu pengadu mengatakan pada konferensi pers bahwa dia telah diminta untuk berpose secara tidak pantas, termasuk dengan membuka kakinya.
Menanggapi hal itu, Organisasi Miss Universe mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa bahwa mereka telah mengetahui tuduhan tersebut dan saat ini sedang menyelidikinya. Pasalnya, pelecehan seksual merupakan hal yang serius dan harus ditindak.
"Miss Universe menangani tuduhan pelecehan seksual dan ketidakpantasan dengan sangat serius. Menyediakan tempat yang aman bagi perempuan adalah prioritas utama Organisasi Miss Universe," kata organisasi tersebut.
Seperti diketahui, kontes yang diselenggarakan oleh Organisasi Miss Universe di Jakarta tersebut, merupakan ajang untuk memilih perwakilan Indonesia untuk kompetisi tahunan Miss Universe yang akan diadakan di El Salvador akhir tahun ini.