Puluhan Ormas Berskala Nasional Dirikan Gerakan Mantap Pilih Prabowo
SinPo.id - Berbagai elemen organisasi masyarakat yang selama ini terberai diam dalam kiprah politik, menyatakan dukungan secara bersama untuk mendukung Prabowo Subianto sebagai Presiden Republik Indonesia untuk masa bakti 2024-2029. Tidak tanggung-tanggung, gabungan ormas berskala nasional itu membuat wadah bersama bernama Gerakan Mantap Pilih Prabowo (GMPP).
GMPP sendiri berada di bawah komando sayap Partai Gerindra, yaitu Purnawirawan Pejuang Indonesia Raya (PPIR) yang dikomandoi Mayor Jenderal (Purn) Musa Bangun, anak buah militan Prabowo Subianto. Menurutnya, Prabowo merupakan sosok yang mengutamakan bangsa dan negara
Hal itu, kata dia, dapat dilihat dari sikap Prabowo yang terus menggelorakan politik yang sejuk, tenang, mendidik, dan menyenangkan, di tengah hebatnya polemik dinamika politik di Indonesia yang semakin memanas.
"Kita tahu Pak Prabowo dan Pak Jokowi itu dulu berseberangan secara politik, tapi mereka hari ini jadi satu. Dua orang ini memberi contoh kepada seluruh muara Indonesia bahwa kompetisi politik itu boleh panas, tapi akhirnya demi Bangsa kita bisa bersatu," kata Musa dalam keterangan tertulisnya, Rabu, 9 Agustus 2023.
Sikap Prabowo yang selalu mementikan bangsa dan negara, kata Musa, harus terus diturunkan kepada generasi penerus. "Contoh ini yang harus kita keluarkan ke bawah. Pak prabowo mengatakan kita bangun suasana tetap sejuk. Kita akan masuk 2024 dengan kompetisi yang sehat," imbuhnya.
Prabowo, kata dia, dalam visi-visi masa depan Indonesia lebih mengutamakan kekuatan kerukunan, kemakmuran, dan sistem pertahanan negara berbasis sumber daya alam dan sumber daya manusia kerakyatan. Dengan visi-visi yang telah tersosialisasikan kepada pendukung militan dan kepada rakyat Indonesia secara umum, maka hal itu membuat popularitas Prabowo terus melejit, dan elektabilitasnya konsisten.
"Hal ini terbukti dengan bergabungnya elemen-elemen baru kerakyatan yang menggelembungkan masifnya dukungan kepada Calon Presiden dari Partai Gerindra tersebut," kata dia.
