Sentil Jokowi, Anies: Pemilu Bukan Hanya Soal Meneruskan Program
SinPo.id - Bakal calon presiden (capres) Anies Baswedan menyentil Presiden Joko Widodo (Jokowi) terkait keinginannya agar Kepala Negara selanjutnya bisa melanjutkan program yang sudah berjalan. Anies mengingatkan jika pesta demokrasi bukan hanya soal meneruskan program dari presiden sebelumnya.
Pernyataan ini disampaikan Anies saat menghadiri acara halal bihalal kader PKS Kota Bogor, Jawa Barat, di GOR Pajajaran, Minggu, 11 Juni 2023.
"Jadi kalau ada pemilu, ini bukan soal meneruskan yang kemarin. Pemilu adalah melempangkan jalan menuju tujuan republik ini. Jadi, tidak usah khawatir," kata Anies.
Menurut Anies, presiden anyar tidak punya kewajiban menengok program yang sudah dijalankan pemerintahan sebelumnya. Dia mengatakan tujuan pemilu digelar lima tahun untuk berhenti sementara dan menentukan pemimpin pemerintahan lima tahun ke depan.
"Tujuannya adalah kita setiap lima tahunan berhenti sejenak menentukan arah, menentukan siapa yang siap memimpin regu ini lagi dalam lima tahun ke depan," kata Anies.
Tak hanya itu, Anies menjelaskan Indonesia memiliki cita-cita yang lebih konkret. Misalnya, janji kemerdekaan untuk melindungi, menyejahterakan, mencerdaskan, dan menjadikan Indonesia bagian dari negara-negara di dunia.
"Jadi kemerdekaan kita, sebagai negara, dalam perjalanannya setiap lima tahun sekali, mengevaluasi rute perjalanan," ujarnya.
Untuk itu, Anies menekankan agar persoalan Pemilu 2024 tidak hanya membahas meneruskan program Jokowi. Lebih penting dari itu adalah memasukkan unsur keadilan dalam setiap kebijakan yang dibuat.
"Maka kita berharap dengan cara seperti itu, ada keberlanjutan, tapi juga ada perubahan. Ada keberlanjutan dan perubahan, karena tidak mungkin hanya berlanjut saja, tidak mungkin hanya perubahan saja, tapi unsur keadilan," kata Anies.
