Balita Palestina Terluka Parah Akibat Tembakan dari Tentara Israel
SinPo.id - Seorang balita Palestina berusia dua tahun, bersama ayahnya yang berusia 40 tahun, terluka parah dan dalam kondisi kritis akibat dari serangan tentara Israel pada Jumat pagi di Tepi Barat yang diduduki.
Pihak berwenang Palestina mengatakan, keduanya sedang berada di dalam mobil saat serangan itu terjadi. Pria berusia 40 tahun itu dibawa ke rumah sakit di Ramallah, sementara putranya diangkut ke rumah sakit Sheba Israel dengan helikopter.
Menurut kantor berita Palestina Wafa, insiden itu merupakan bagian dari penyergapan militer Israel di desa Nabi Saleh, barat laut Ramallah di Tepi Barat yang diduduki.
Dalam penyergapan tersebut, pasukan Israel berusaha menutup pintu masuk desa dan menembaki sebuah kendaraan. Penembakan itu mengakibatkan balita yang dilaporkan berusia dua tahun di dalam mobil itu mengalami luka parah di bagian kepala.
Dilansir dari Al Jazeera, Israel telah memperluas serangan militer hampir setiap malam di wilayah pendudukan di bawah pemerintahan sayap kanannya. Bahkan sejak awal 2023, pasukan Israel telah menewaskan sedikitnya 158 warga Palestina, termasuk di antaranya 26 anak-anak.