Gelisah Lihat Masalah di DKI, Wartawan Ini Maju Bacaleg Lewat Partai NasDem
SinPo.id - Pendaftaran bakal calon anggota legislatif (bacaleg) menuju Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 dihiasi kalangan dari beragam profesi.
Bacaleg yang mendaftar di Komisi Pemilihan Umum (KPU) DKI Jakarta salah satunya berprofesi sebagai jurnalis atau wartawan, yakni Achmad Rizki.
Pemilik sapaan akrab Bang Rizki itu adalah perwakilan anak muda dari Partai NasDem di daerah pemilihan (dapil) 8 yang meliputi Kecamatan Jagakarsa, Pasar Minggu, Pancoran, Mampang Prapatan, dan Tebet.
Rizki sudah menggeluti dunia jurnalis sejak 10 tahun lalu. Selama menjadi jurnalis, ia kerap masuk ke gang-gang sempit hingga jalanan protokol Ibu Kota untuk liputan.
Bertemu dengan banyak orang dari berbagai strata sosial. Tak heran jika Rizki beberapa kali berjasa menyaringkan masalah ke ruang publik yang kemudian direspons pejabat terkait.
Namun, tak sedikit pula masalah yang belum tertangani dengan maksimal sehingga melahirkan kegelisahan dalam ruang jiwa dan hati Rizki.
Berangkat dari kegelisan dan kekecewaan yang menahun itulah membuat Rizki bertekad mencalonkan diri sebagai calon anggota DPRD DKI pada Pemilu 2024 mendatang.
“Pembangunan dan kemajuan Jakarta harus disertai dengan intervensi kebijakan yang berpihak kepada rakyat di akar rumput. Di titik ini peran NasDem terlihat jelas di ibu kota,” ujar Rizki berdasarkan keterangannya pada Senin, 15 Mei 2023.
Rizki menekankan bahwa kesadaran adalah matahari, kesabaran adalah bumi, keberanian menjadi cakrawala, dan perjuangan adalah pelaksanaan kata-kata.
“Kalimat ajaib WS Rendra itu selalu tergiang di batin saya sekaligus mendorong untuk ikut berjamaah dalam barisan ikhtiar menyelesaikan berbagai persoalan Jakarta,” imbuhnya.
Rizki mengaku paham bahwa spirit memperjuangkan idealisme bukan perkara mudah, namun komitmen moralnya tak goyah.
Rizky lahir dari kesederhanaan dan cita-cita mulia memperjuangkan kesejahteraan masyarakat, terutama masyarakat yang berada di lapisan terbawah kasta sosial.
“Jakarta merupakan ruang hidup bersama. Karenanya ruang ketimpangan harus dipersempit atau bahkan ditutup rapat,” imbuhnya.
Rizki mengaku ingin perjuangan tulisannya bertahun-tahun selama menjadi jurnalis menjadi nyata dalam perjuangan politik di DPRD DKI.
Jembatan politik yang dia pilih saat ini bukan tanpa pertimbangan matang, karena semuanya diawali dengan perenungan dan refleksi panjang.
“Proses perenungan panjang yang dilakukan dengan melihat parpol yang paling ideal baginya untuk memperjuangkan aspirasi masyarakat Jakarta dan pemilihnya,” ucap Rizki.
Dia menyebut, jembatan politik yang dia pilih ini diyakininya sebagai pilihan tepat. Apalagi Partai NasDem mengusung mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, sebagai calon presiden pada Pillres 2024.
“Kesamaan visi politik mengantarkan saya kepada parpol yang mengusung ide restorasi tersebut. Bisa dibilang bahwa pertemuan saya dengan Partai NasDem dan Anies Baswedan saat ini adalah jodoh perjuangan untuk sama-sama membangun bangsa terhormat dan bermartabat,” jelasnya.